Kabargresik_ Politik memang susah ditebak, apalagi saat Pemilukada, sekarang menjadi kawan, besok bisa menjadi lawan, itulah yang terjadi di Gresik. PDIP yang berkoalisi dengan PKB malah pecah ditengah jalan dan mengusung calon masing-masing.
Peta politik di Kabupaten Gresik mengalami dentuman dahsyat. Ini setelah Khusunul Huluq, kembali maju menjadi calon bupati (Cabup) untuk menantang pasangan incumbent Sambari-Qosim (SQ).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua PCNU Gresik ini malah diusung PDIP. Sedangkan PKB yang notabenenya menjadi kendaraan politiknya pada pilbup 2010 memilih mengusung pasangan incumbent. Pada pilbup tahun ini, PDIP resmi menggandeng PAN dan mendeklarasikan pasangan Calon Bupati (Cabup) Khusnul Huluq dengan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Ahmad Ruba’ie.
Wakil Sekertaris Bidang Program DPD PDIP Jatim Yordan M Batara Goa mengatakan sesuai dengan rekomendasi nomor 626/INDPP/VII/2015 yang ditanda tangani Megawati Soekarno Putri dengan Hasto PDIP resmi mengusung pasangan Cabup Khusnul Huluq dengan Cawabup Ahmad Ruba’ie.
“Sehingga kader PDIP harus mampu memenangkan pasangan ini dalam pilbup mendatang,” ujarnya disela-sela deklarasi di DPC PDIP Gresik, Minggu (26/7).
Mempertegas pernyataan Yordan, Ketua DPC PDIP Gresik Siti Muafiyah mengatakan meskipun sudah mendapatkan rekom dari DPP, pihaknya belum bisa memastikan kapan akan mendaftarkan pasangan ini. “Saat ini kami focus untuk mempersiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan untuk mendaftar,” terang dia.
BACA JUGA: CALON BUPATI PILIH HARI KE DUA
Resmi mendapatkan rekom dari PDIP, Khusnul Huluq mengaku pihaknya benar-benar siap untuk kembali bertarung pada pilbup mendatang. Sehingga, pihaknya berharap seluruh kader PDIP Gresik bisa sama-sama berjuang memenangkan pilbup kali ini. “Saya sudah menyatakan kesiapan untuk maju lagi,” ujarnya.
Terkait dengan sikap PKB yang lebih memilih mendukung SQ, khusnul Khuluq enggan untuk berkomentar. Yang pasti, saat ini pihaknya sudah mendapatkan rekomendasi dan siap untul all out. “Termasuk meninggalkan jabatan PNS sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan KPU,” jelas dia.
Sementara itu, ketua DPD PAN Kab Gresik, Khamsun mengatakan pihaknya akan segera melakukan konsolidasi ke konstituen PAN di bawah untuk mensukseskan pasangan yang diusungnya.
“Pak Khuluq dan Pak Rubai bukan orang baru di kader PAN, mereka sudah tahu rekam jejak masing masing, dan kader PAN siap dukung calon yang diusung, apalagi Pak Rubai merupakan kader PAN yang sudah teruji,” ujar Khamsun, minggu (26/7).
Khamsun mengatakan kalau pasangan calon yang diusungnya saat ini masih melengkapi berkas yang dibutuhkan, termasuk surat pengunduran diri dari status PNS Khusnul Khulug yang saat ini tercatat sebagai PNS di Kab Bojonegoro. (Tik/par)
Editor: sutikhon