Warga Harus Hati-Hati Masih Ada Beras Oplosan Beredar

- Editorial Team

Senin, 29 Mei 2017 - 17:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Kabargresik.com – Temuan beras oplosan dicampur dengan zat pencuci piring (Detergen) oleh tim satgas pangan Polres Gresik pada kemarin (28/05) di kecamatan Cerme, perlu diwaspadai. Walaupun pelaku sudah di amankan oleh Satreskrim Polres Gresik, ternyata beras oplosan yang beredar sejak tahun 2013 lalu itu membahayakan kesehatan.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Gresik dr. Nurul Dholam, beras oplosan yang dicampur dengan cairan pencuci piring yang ditemukan oleh satgas pangan bersama polres Gresik itu bisa dikategorikan membahayakan jika dikonsumsi.

“Namanya juga benda asing, kalau dikonsumsi ya, membahayakan” katanya ketika ditemui reporter kabargresik.com di kantornya (29/05)
Dalam temuan yang dilakukan, gabah yang akan di masukkan ke alat penggilingan itu di bagi dua yakni beras pecah dan utuh. Setelah dimasukan ke mesin penggiling, terdapat satu alat modifikasi untuk memoles beras tersebut dengan air yang dicampur dengan cairan pembersih cuci piring.
Dholam menambahkan, zat pencuci piring tersebut sangat membahayakan. Sebab dalam sabun cuci piring tersebut terdapat bahan-bahan kimia yang efeknya akan langsung ke saluran pencernaan. “Jika beras oplosan itu dimakan akan berdampak mual dan muntah. Bahkan jika dikonsumsi lebih lama akan menyebabkan kanker” lanjutnya.
Dalam pemberitaan sebelumnya, polisi berhasil mengamankan 57 beras yang dipoles dengan cairan cuci piring. Beras tersebut lalu diwadahi kedalam kantong 25 Kilogram siap edar di penggilingan milik Sudarsono (48) warga Desa Dungus Kecamatan Cerme Gresik. Pelaku melakukan hal tersebut agar beras yang diproduksi lebih putih dan bersih.
Kepala Dinas Kesehatan Gresik menghimbau kepada masyarakat jika ingin membeli beras untuk mewaspadai kondisi beras yang putih. “Jika menemui beras Lebih putih dan dicuci berbusa perlu diwaspadai, beli yg normal-normal saja. harus dicurigai jika ada beras super putih” jelas Dholam. (Akmal/k1)

Baca Juga :  Minggu Pertama Oktober, BI: Aliran Modal Asing Keluar Rp 2,5 Triliun

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  @Hom GKB Hotel Berlisensi Bintang 3 Pertama Di Gresik
Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

TikTok Hadapi Ancaman Larangan di AS, Elon Musk Pertimbangkan Akuisisi
Truk Angkut Triplek Terguling di Krikilan Arus Lalin Macet
PT KAI Terapkan Gapeka 2025: Jadwal Baru Commuter Line Jenggala Tuai Pro dan Kontra
STAI Ihyaul Ulum Gresik Luncurkan LP3H untuk Dukung Sertifikasi Halal UMKM
Satlantas Gresik Lakukan Ramp Check Bus Pariwisata untuk Keselamatan Penumpang
Harga Elpiji Melon Naik Rp 2000
Ekspor dan Impor China pada Desember Lampaui Ekspektasi
Sidak DLH Gresik: Tiga Pabrik Terindikasi Langgar Aturan Limbah B3
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 18:45 WIB

TikTok Hadapi Ancaman Larangan di AS, Elon Musk Pertimbangkan Akuisisi

Jumat, 17 Januari 2025 - 15:26 WIB

Truk Angkut Triplek Terguling di Krikilan Arus Lalin Macet

Kamis, 16 Januari 2025 - 17:01 WIB

PT KAI Terapkan Gapeka 2025: Jadwal Baru Commuter Line Jenggala Tuai Pro dan Kontra

Kamis, 16 Januari 2025 - 12:01 WIB

STAI Ihyaul Ulum Gresik Luncurkan LP3H untuk Dukung Sertifikasi Halal UMKM

Rabu, 15 Januari 2025 - 18:05 WIB

Satlantas Gresik Lakukan Ramp Check Bus Pariwisata untuk Keselamatan Penumpang

Berita Terbaru