Kabargresik_ Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kab Gresik melaunching madrasah anti korupsi di bundaran GKB, Rabo (27/5).
Acara ini juga diisi dengan deklarasi berjamaah tolak korupsi yang dihadiri oleh Dahnil Anzar Simanjuntak Ketua PP Pemuda Muhammadiyah, Achmad Chairuzziman anggota KPU Gresik, Agus Junaidi Ketua KNPI Gresik, M Jauhar Ketua Karang taruna Kab Gresik dan beberapa tokoh Muhammadiyah Gresik.
Sayangnya tidak ada satupun pejabat pemerintah Kab Gresik yang hadir dalam deklarasi tersebut.
Acara diisi dengan orasi beberapa tokoh yang hadir diantaranya anggota KPU Gresik Achmad Chairuzziman.
Dalam orasinya, Chairuzziman mengatakan Korupsi yang ada di Indonesia sudah menggurita dan dilakukan secara berjamaah.
“Segala lini muncul kasus korupsi dan semuanya dilakukan berjamaah, maka kita harus lawan secara berjamaah,” ujar Zimam.
Sementara itu, ketua PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, Pemuda Muhammadiyah mengambil sikap berjamaah melawan korupsi bukanlah tidak beresiko.
“Bisa saja kita hari ini berikrar melawan korupsi, besok kita diperiksa sebagai tersangka korupsi, karena korupsi itu sudah sistemik,” ujar Dahnil.
Usai deklarasi beberapa tokoh yang hadir membubuhkan tanda tangan bersedia melawan korupsi. (Tik)
Editor: Sutikhon