Tokoh Agama Kecam Indospring

- Editorial Team

Senin, 24 November 2014 - 15:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

image

Kabargresik_ Berbagai kecaman terkait kebijakan PT. Indospring yang memberlakukan pelarangan terhadap karyawatinya untuk memakai hijab terus berlanjut,tidak terkecuali MUI kabupaten Gresik pun angkat bicara terkait hal tersebut.

Kasus ini mencuat setelah beberapa waktu lalu rabu (19/11), PT. Indospring melakukan perekrutan calon karyawan  melalui Job fair yang diadakan Disnaker Gresik, ada sekitar 10 calon karyawan mengikuti seleksi tersebut diantaranya ada 2 calon karyawati yang memakai hijab dan pihak manajemen memberikan pelarangan untuk memakai hijab.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Majlis Ulama Indonesia (MUI) Gresik pun ikut angkat bicara, ditemui di kantornya di areal Masjid Agung, ketua MUI Kabupaten Gresik KH. Mansur Shodiq mengecam keras pelarangan tersebut ” itu sudah menyalahi aturan, ini kan kota santri masak ada larangan untuk berjilbab” kata KH. Mansur Shodiq,senin (24/11/2014).

Baca Juga :  Gresik Mulai Dilirik Universitas Ciputra

MUI Kabupaten Gresik pun akan mengambil langkah kongkrit mengenai hal ini ” kita akan segera koordinasi dengan disnaker, akan kita lakukan pemanggilan,kita pertanyakan hal itu dan kita tanyakan juga fasilitas ibadahnya” tegas KH. Mansur.

Senada dengan MUI, PC NU Kab Gresik melalui Wakil ketua H.Nurhudin menyatakan,  apa yang dilakukan PT Indospring jelas melanggar HAM.

” tidak boleh ada PT Yang melarang karyawan memakai jilbab, apa lagi Gresik sebagai kota santri,kota wali. Jilbab bagi wanita adalah ciri has muslimah &sarana menghindari pelecehan, oleh karena itu P.T Indospring harus di beri sangsi,” ujarnya.

Baca Juga :  Gus Ipul Siap Hadiri HPN Di Gresik

Kasus ini memang menuai banyak kecaman,selain MUI dan NU kabupaten Gresik, puluhan anggota Gerakan Pemuda Ansor juga menanyakan hal tersebut langsung ke kantor Disnaker, ketua GP Ansor Faizin menyatakan “ini sudah pelanggaran berat mencederai hak hak seseorang, kami akan mengawal kasus ini sampai tuntas” ujar Faizin sebelum meninggalkan kantor Disnaker. (Ghofar/Yudi)

Editor: sutikhon

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Warga Golokan Kecelakaan di Jalan Raya Gumeng Gresik, Penumpang Motor Tewas di Tempat
Ekskavator Terperosok ke Anak Kali Lamong di Cerme, Gresik: Proses Evakuasi Sebabkan Kemacetan Panjang
TikTok Hadapi Ancaman Larangan di AS, Elon Musk Pertimbangkan Akuisisi
Pondok Pesantren Refah Islami Gresik Gelar Pengajian Kitab Ar-Rasul Al-Mu’allim untuk Pendidik
Truk Tronton Rem Blong Tabrak Warung di Jalan Raya Bungah
PT KAI Terapkan Gapeka 2025: Jadwal Baru Commuter Line Jenggala Tuai Pro dan Kontra
STAI Ihyaul Ulum Gresik Luncurkan LP3H untuk Dukung Sertifikasi Halal UMKM
BPBD Gresik Berikan Bantuan kepada Korban Kebakaran di Duduksampeyan
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 18 Januari 2025 - 15:56 WIB

Warga Golokan Kecelakaan di Jalan Raya Gumeng Gresik, Penumpang Motor Tewas di Tempat

Sabtu, 18 Januari 2025 - 08:12 WIB

Ekskavator Terperosok ke Anak Kali Lamong di Cerme, Gresik: Proses Evakuasi Sebabkan Kemacetan Panjang

Jumat, 17 Januari 2025 - 18:45 WIB

TikTok Hadapi Ancaman Larangan di AS, Elon Musk Pertimbangkan Akuisisi

Kamis, 16 Januari 2025 - 22:27 WIB

Pondok Pesantren Refah Islami Gresik Gelar Pengajian Kitab Ar-Rasul Al-Mu’allim untuk Pendidik

Kamis, 16 Januari 2025 - 20:50 WIB

Truk Tronton Rem Blong Tabrak Warung di Jalan Raya Bungah

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Praktik Semaphore, Siswa SD Al Islam Cerme Belajar Sambil Bermain

Jumat, 17 Jan 2025 - 21:23 WIB