Tanggul Desa Cermen Jebol Warga Mengungsi

- Editorial Team

Senin, 24 Oktober 2022 - 21:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banjir luapan kali Lamong menerjang  Desa Cermen, Kecamatan Kedamean, Gresik.  Puluhan warga mengungsi ke tepi jalan Desa dengan bahan seadanya. Senin (24/10/2022). 

Sebagian warga yang rumahnya lebih rendah dari jalan desa mulai terendam banjir pada siang hari. Ketinggian air mencapai setinggi lutut orang dewasa. 

“Warga sudah menaruh barang-barang ke tempat lebih tinggi agar tidak terendam air, seperti gabah, pupuk dan lainnya,” ujar Kepala Desa Cermen, M. Suhadi. 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Air luberan dari tanggul anak Kali Lamong awalnya merendam area persawahan, kemudian merendam rumah warga. 

Ada dua dusun yang terdampak. Di Dusun Medeo 120 warga dan Dusun Cermen 75 warga.  

Baca Juga :  Ini Alasan Jawa Barat Dipilih Jadi Tuan Rumah Olympicad VII

“Total hampir 200 warga terdampak,” kata Suhadi.  

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani meninjau tanggul desa Cermen kecamatan Kedamean yang jebol selebar 30 meter. Senin (24/10/2022). [Foto: Istimewa]

Langkah yang dilakukan perangkat desa setempat dengan menyiapkan sejumlah tempat pengungsian. Seperti di Balai desa, di depan rumah warga dan di tepi jalan untuk posko pengungsi. 

Diketahui tanggul anak Kali Lamong jebol sekitar pukul 11.00 dengan panjang 1,5 meter. Kemudian semakin parah hingga sore hari ini kurang lebih 30 meter.

Sementara itu Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani setelah mendapatkan informasi terjadi banjir di desa Cermen langsung  mendatangi lokasi tanggul yang jebol.

Baca Juga :  Ketua PWM Jawa Barat Sambut Hangat Ribuan Peserta Olympicad VII tahun 2024

“Ini jebol di posisi anak Sungai Kali Lamong di Desa Cermenlerek,” ucapnya. 

Langkah sementara yang diambil bersama BPBD, BBWS Bengawan Solo dan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) akan memasang bojong di lokasi tanggul anak Kali Lamong yang jebol. Langkah ini untuk mengurangi dampak luberan air yang masuk ke area persawahan hingga pemukiman warga. 

“Menunggu air bisa berkuang, alat sudah di sini tinggal menggeser ke titik jebol tinggal memasang bambu bronjong agar air tidak masuk ke desa terlalu parah. Sementara itu dulu,” tambahnya. 

Menurutnya tanggul di Desa Cermen memang kurang kuat, kata Gus Yani sapaan akrabnya, di sisi Desa Beton, Menganti sudah diperbaiki.  (Tiko)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dua Korban Tenggelam di Waduk Gedangkulut Gresik Ditemukan Meninggal
Korban Tenggelam di Waduk Gedangkulut Ditemukan Meninggal, Satu Anak Masih Dicari
Jalan Rusak di Gresik Kian Parah Saat Musim Hujan, Perbaikan Masih Tunggu Lelang
PWGM dan Pemkab Gresik Bahas Pendidikan Anak PMI di Kuala Lumpur
Puncak Harlah NU Ke-102 MWCNU Dukun: Penguatan Ekonomi dan Jam’iyyah NU
Bus Tabrak Pengendara Motor di Duduksampeyan, Satu Korban Meninggal Dunia
Puluhan Hektar Sawah dan Rumah di Gresik Terendam Banjir Luapan Bengawan Solo
Tukang Becak di Gresik Meninggal Mendadak, Diduga Akibat Penyakit yang Dideritanya
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 2 Februari 2025 - 13:47 WIB

Dua Korban Tenggelam di Waduk Gedangkulut Gresik Ditemukan Meninggal

Minggu, 2 Februari 2025 - 07:18 WIB

Korban Tenggelam di Waduk Gedangkulut Ditemukan Meninggal, Satu Anak Masih Dicari

Rabu, 29 Januari 2025 - 15:12 WIB

Jalan Rusak di Gresik Kian Parah Saat Musim Hujan, Perbaikan Masih Tunggu Lelang

Senin, 27 Januari 2025 - 17:41 WIB

PWGM dan Pemkab Gresik Bahas Pendidikan Anak PMI di Kuala Lumpur

Minggu, 26 Januari 2025 - 20:44 WIB

Puncak Harlah NU Ke-102 MWCNU Dukun: Penguatan Ekonomi dan Jam’iyyah NU

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Peringatan Isra Miraj di Spemia: Bangun Mental Tangguh ala Generasi Z”

Selasa, 4 Feb 2025 - 10:41 WIB

BISNIS

EXAMPLEARTICLE

Selasa, 4 Feb 2025 - 06:52 WIB

Muhammadiyah Gresik

Ustadz Abdul Basith: “Kesalehan Bukan untuk Merendahkan Orang Lain”

Selasa, 4 Feb 2025 - 01:40 WIB