kabargresik.com – Siapa yang tidak kenal Rubiyanto (60), pria yang akrab dipanggil pak Dhe Rubi ini adalah sosok penggagas salah satu komunitas otomotif di Gresik, Taft Nusantara Gress atau yang biasa dikenal dengan sebutan TN Gress. Bapak 3 putri ini masih nampak bersemangat ketika diwawancarai oleh kabargresik.com disela kopdar bersama komunitas Taft Nusantara Gress di Stadion Joko Samudro Gresik, Sabtu (17/9/2016). dinamika dan perbedaan pendapat dalam berkomunitas menjadi hal biasa yang dirasakan pak Dhe Rubi di Taft Nusantara Gress, “tapi Alkhamdulillah semua itu justru membentuk komunitas ini menjadi lebih kuat solidaritasnya, komitmennya dan kebahagiaanya.” ujar Rubi membuka obrolan.
Menurut lelaki yang pernah bekerja di PT Petro kayaku Gresik ini untuk mencari anggota, dirinya tidak neko-neko, hanya berbekal stiker untuk memikat calon anggota. “untuk merekrut anggota metode yang digunakan juga nggak neko-neko, dengan menawarkan stiker kepada pemilik kendaraan yang berjenis taft. pernah saya mengejar pemilik kendaraan taft di jalan, sampai saya dilaporkan ke kepolisian karena disangka menguntit, padahal niat saya sekedar ingin mengobrol sekalian mengajak untuk ikut gabung ke komunitas taft Nusantara Gress.” ujarnya dengan senyum simpul.
Hal yang paling berkesan pada saat berada dijalan raya selama saya berkomunitas menurut pria yang juga pernah menjadi penggagas club D Jeep, adalah motivasi untuk membantu sesama, “salah satu contoh ketika kita menemui laka dijalan dan kebetulan ada korban terluka atau meninggal, kita harus selalu siap mental untuk membantu, bahkan setidaknya mobil taft milik saya pernah mengangkut tiga kali korban meninggal karena laka di jalan.
kegiatan-kegiatan touring dan anventuring, juga seringkali dilakukan bahkan pada medan yang ekstrim, “makanya istri saya kadang tidak mau ikut, apalagi kalau diluar pulau.” kata Laki yang punya 3 menantu itu dengan tertawa.
Saat kabargresik.com ngobrol dengan Rubiyanto di gelora Joko Samudro, Rubiyanto ditemani dengan anggota komunitas taft yang lain yaitu, Karsono, Yopi dan Nur hasan yang masih aktif di kesatuan Sabhara Polres Gresik. (Hariyanto/ Yudi/k1)