kabargresik.com – Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik kembali meluncurkan program dalam rangka pengembangan budaya membaca ( Literasi ) warga persyarikatan. Program ini bernama swalayan wakaf buku.
“Buku yang diwakafkan akan menjadi koleksi perpustakaan Khizanah Al-Hikmah yang berada di Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik,” ujar Ahmad Faizin, sekretaris MPI Gresik kepada pwmu (20/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk wakaf buku sistem swalayan ini, para penyumbang bisa membawa buku atau membeli dari buku yang sudah disediakan. Wakaf lalu bisa mencatat identitas buku dan penyumbang serta memasukkan sendiri uang seharga buku yang dibeli ke tempat yang disediakan. “Kemudian kami akan mengirimkan sertifikat wakaf buku kepada para penyumbang,” kata Ahmad Faizin menjelaskan mekanisme wakaf buku secara swalayan.
Meski masih berupa rintisan, namun beberapa penyumbang sudah berpartisipasi. Salah satunya Wahyu Hidayat, aktivis Nasyiatul Aisyiyah (NA) ini pun ikut membeli buku dan langsung mewakafkannya. “Saya pikir program yang bagus, mengajak masyarakat untuk ikut memperkaya perpustakaan. Bukan hanya membaca saja namun juga ikut menambah koleksi,” katanya.
Rizka Khikmatun, teman Wahyu Hidayat yang bersamaan ikut wakaf buku saat itu juga memberi komentar serupa. “Baguslah sudah ada perpustakaan dengan model swalayan begini. Semoga kedepannya bisa lebih banyak koleksi dan stok buku yang siap dibeli untuk diwakafkan,” katanya.
Untuk sementara ini koleksi di perpustakaan “Khizanah Al-Hikmah” akan difokuskan pada buku-buku tentang Muhammadiyah. Harapannya tentu bisa menjadi tempat yang menyediakan referensi yang lengkap mengenai gerakan persyarikatan. ( Murod / j3 )