Girimu.com – Pada Sabtu, 27 Juli 2024, diadakan rapat kebijakan tahun ajaran baru di SD Muhammadiyah Benjeng. Acara ini dihadiri oleh Majelis Dikdasmen PNF Benjeng, komite sekolah, guru, dan orang tua murid. Salah satu pembicara yang diundang adalah Surahman, dari Majelis Dikdasmen PNF Muhammadiyah Benjeng.
Dalam sesi motivasinya, Surahman menceritakan pengalaman hidupnya yang penuh liku. Berasal dari keluarga yang sangat sederhana, ia memulai pendidikannya di SD Muhammadiyah Benjeng, di mana ibunya bekerja sebagai penjual di kantin sekolah. Meski kondisi ekonomi terbatas, Surahman tidak pernah menyerah. Ia melanjutkan pendidikannya ke SMP dan SMA dengan penuh semangat hingga akhirnya berhasil kuliah. Kini, ia dikenal sebagai salah satu figur yang sering disapa Ram Surahman di klub Persebaya Surabaya.
Surahman menekankan pentingnya sholat lima waktu dalam menjalani kehidupan. Menurutnya, subuh adalah waktu yang sangat istimewa dan dapat membuka pintu kemudahan dalam memulai aktivitas sehari-hari. Ia menyarankan kepada semua yang hadir untuk selalu memperbaiki sholat lima waktu mereka. “Jika Anda mengalami perjalanan hidup yang rumit, koreksi sholat lima waktu Anda. Subuh itu pembuka kemudahan untuk memulai hidup sehari-hari,” ujarnya.
Selain itu, Surahman juga memberikan motivasi bahwa di balik setiap kesulitan pasti ada kemudahan dan kesuksesan. Ia mengingatkan bahwa penting untuk menanamkan karakter yang kuat pada anak-anak sejak dini. Dengan karakter yang baik, anak-anak akan mampu menghadapi berbagai tantangan dalam hidup mereka kelak.
Di akhir sesi motivasinya, Surahman membagikan dua tiket VIP untuk menonton pertandingan sepak bola di Stadion Gelora Bung Tomo antara Indonesia melawan Malaysia. Hal ini disambut dengan antusias oleh para peserta rapat. Tiket tersebut diberikan sebagai apresiasi kepada dua wali murid yang mampu melanjutkan sambung ayat dan memberikan kontribusi luar biasa dalam pendidikan di SD Muhammadiyah Benjeng.
Rapat kebijakan tahun ajaran baru ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi semua yang hadir untuk terus semangat dalam mengawal pendidikan anak-anak. Pendidikan yang baik akan menghasilkan anak-anak yang sholeh dan sholihah. “Semoga inspirasi ini dapat memotivasi kita semua untuk tetap semangat dalam mendidik anak-anak kita, dan semoga kelak mereka menjadi anak yang sholeh dan sholihah,” pungkas Surahman.
Kontributor: Nadiyah Syifa