kabargresik.com – Nasib sial sedang dialami Muqorrobin, baru beraksi sekali di kawasan Alun-alun Gresik, ia tertangkap, kerana sedang mencuri Hp. Lelaki (40) tahun asal Desa Bulurejo, Kecamatan Benjeng itu juga diamuk massa. Untung tak sampai parah, pelaku yang mengerjai Iwan Sugianto, (16), warga Kelurahan Tlogopojok, Kecamatan Kota itu sempat kesakitan.
Saat itu, kondisi Alun-alun Gresik sedang ramai pedagang kaki lima. Korban yang membantu ayahnya berjualan sibuk meringkasi barang dagangannya. Korban yang berjualan kaca mata sedang panik karena tiba-tiba hujan datang. Korban meletakkan Hp Oppo miliknya di atas kotak kaca mata yang tak jauh dari standnya.
Pelaku yang habis berkeliling di Alun-alun kemudian mendekati Hp korban. Merasa aman dan tak ada yang memperhatikan, pelaku langsung mengembat Hp korbannya. Ternyata, ulah pelaku diketahui korban dan langsung meneriaki pelaku. Para pedagang dan pengujung yang lain kemudian mengejar pelaku. Tak sampai 5 menit, pelaku berhasil diamankan.
Pelaku kemudian diinterogasi warga dan mengelak tak melakukan pencurian. Pelaku pun mendapatkan bogem mentah berkali-kali. Tak lama kemudian, polisi datang ke lokasi kejadian. Pelaku kemudian diserahkan kepada polisi untuk diperiksa lebih lanjut. “Kami amankan dan sudah kami lakukan pemeriksaan,” tutur Kapolsek Kota, AKP Abdul Rokib.
Dia juga menerangkan, pelaku ditengarai telah niat untuk melakukan pencurian tersbeut. Selain itu, pelaku juga sudah beberapa kali melakukan pencurian. Namun, pihaknya akan mengembangkan permasalahan ini untuk mencari bukti pencurian pelaku di lokasi lain.
“Pelaku dikenai Pasal 362 KUHP tentang pencurian biasa. Pelaku terancam hukuman 5 tahun penjara. Kami masukkan tahanan dan barangbukti berupa Hp telah kami sita. Nanti kalau permasalahan telah beres, Hp kami kembalikan,” tandasnya. (aam/k1)
kabargresik.com – Kejaksaan Negeri (Kejari) Gresik resmi menahan tiga pejabat Desa Roomo atas dugaan korupsi dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Smelting. Ketiga tersangka, yakni Kepala Desa...
Read more