SD Muhammadiyah 1 Wringinanom (SD Muwri) Gresik menggelar peringatan Hari Sampah Nasional (PHSN) di halaman sekolah pada Selasa, 25 Februari 2025. Kegiatan ini berlangsung dengan meriah dan penuh suka cita, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Peringatan tahun ini semakin istimewa dengan dimeriahkan lomba kolase daun kering yang diikuti oleh 373 siswa dari kelas I-VI, peluncuran buku karya siswa, serta penampilan dari siswa kelas II, wali siswa kelas 2, dan sebagian guru.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Peringatan Hari Sampah Nasional kali ini menjadi momentum bagi para siswa untuk lebih memahami pentingnya menjaga lingkungan sejak dini. Melalui lomba kolase daun kering, mereka diajak untuk berkreasi dengan memanfaatkan bahan-bahan alami yang sering dianggap sebagai limbah.
Kegiatan ini tidak hanya mengasah kreativitas siswa, tetapi juga mengajarkan mereka konsep daur ulang serta pemanfaatan kembali sampah organik menjadi karya seni yang bernilai.
Selain lomba kolase, acara ini juga dimeriahkan dengan peluncuran buku hasil karya siswa SD Muwri. Buku tersebut merupakan kumpulan cerita, puisi, dan pengalaman siswa dalam menjaga lingkungan serta pandangan mereka tentang pentingnya kebersihan. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan budaya literasi di kalangan siswa sekaligus memberikan mereka wadah untuk mengekspresikan ide serta kreativitas dalam bentuk tulisan.
Acara semakin meriah dengan berbagai penampilan dari siswa kelas II, wali siswa, serta guru. Beragam pertunjukan seperti senam, gerak lagu, tarian, dan berbagai aksi kreatif lainnya turut menghibur seluruh peserta yang hadir.
Antusiasme para siswa dalam berpartisipasi di setiap rangkaian acara terlihat jelas, menunjukkan bahwa mereka menikmati setiap momen dalam peringatan tersebut.
Ketua panitia, Nur Azizah, mengungkapkan rasa syukurnya atas suksesnya acara tahun ini. Ia merasa bangga karena kegiatan ini tidak hanya memberikan hiburan tetapi juga membawa manfaat bagi para siswa dan masyarakat sekolah secara keseluruhan.
“Saya sangat senang karena peringatan Hari Sampah Nasional tahun ini berjalan dengan sangat meriah dan mendapat antusiasme tinggi dari seluruh peserta. Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan kepedulian terhadap lingkungan kepada siswa sejak dini. Harapannya, mereka dapat terus membawa kebiasaan baik ini ke dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Nur Azizah.
Peringatan Hari Sampah Nasional di SD Muwri juga mendapat apresiasi dari para orang tua siswa yang turut hadir. Mereka melihat bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial, tetapi memiliki dampak positif dalam membangun karakter dan kesadaran lingkungan bagi anak-anak mereka.
Salah satu orang tua siswa SD Muwri, Municha, mengungkapkan rasa bangganya terhadap program yang diselenggarakan oleh sekolah.
“Anak saya sangat antusias mengikuti lomba kolase daun kering. Dia jadi lebih peduli dengan lingkungan dan senang bisa membuat karya dari bahan alami. Saya berharap kegiatan seperti ini terus diadakan setiap tahunnya, guna membangun karakter hidup bersih dan sehat,” ujarnya.
Kegiatan ini sejalan dengan visi SD Muhammadiyah 1 Wringinanom dalam mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga peduli terhadap lingkungan dan memiliki kepedulian sosial serta lingkungan yang tinggi. Dengan adanya lomba-lomba kreatif serta kegiatan literasi, diharapkan siswa dapat terus berkembang dan menjadi agen perubahan dalam menjaga kebersihan lingkungan di sekitar mereka.
Selain itu, peringatan Hari Sampah Nasional di SD Muwri juga menjadi ajang bagi para guru untuk memberikan edukasi kepada siswa mengenai pentingnya memilah sampah dan mendaur ulang. Para guru memberikan contoh nyata tentang bagaimana cara mengelola sampah dengan baik serta mengajak siswa untuk membiasakan hidup bersih dan sehat sejak dini.
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 1 Wringinanom, Kholiq Idris, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar kegiatan ini dapat memberikan inspirasi kepada siswa untuk lebih bertanggung jawab dalam menjaga lingkungan.
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi perayaan sesaat, tetapi juga membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga kebersihan. Anak-anak harus tumbuh dengan kebiasaan baik agar kelak mereka menjadi individu yang peduli terhadap lingkungan, di mana sampah merupakan problematika di mana-mana yang harus kita tangani dengan serius. Semoga kita menjadi agen perubahan yang selalu peduli dengan lingkungan sekitar,” ujarnya.
Peringatan Hari Sampah Nasional di SD Muwri tahun ini memberikan banyak kesan positif bagi seluruh peserta. Dengan berbagai kegiatan menarik dan edukatif, siswa tidak hanya mendapatkan pengalaman yang menyenangkan, tetapi juga pelajaran berharga tentang pentingnya menjaga kebersihan dan memanfaatkan limbah dengan cara yang kreatif.
Diharapkan, kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain dalam menanamkan kesadaran lingkungan kepada siswa sejak dini. SD Muwri terus berkomitmen untuk menjadi sekolah yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga dalam membangun karakter dan kepedulian terhadap lingkungan.
Post Views: 46