Sambari Pastikan Warganya Berjamban Sehat

- Editorial Team

Kamis, 21 Desember 2017 - 13:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


kabargresik.com – Meskipun sesuai laporan pihak Dinas Kesehatan Gresik sudah 62% masyarakat Gresik sudah berjamban sehat, namun Bupati menekankan agar semua OPD untuk mengecek kembali kebenaran data tersebut.
 
“Saya menugaskan semua OPD untuk bersinergi mewujudkan percepatan agar seluruh masyarakat Gresik punya jamban sehat”, tegas Sambari saat membuka Focus Group Discussion yang bertema mewujudkan desa Open Defecation Free (ODF) dengan akses 100% yang berlangsung di Ruang Mandala Bakti Praja, Kamis (21/12/2017).
 
Dia juga menyatakan, untuk mendukung program 100 0 100, maka sampai akhir tahun 2020 yaitu pada akhir masa baktinya. Pemerintah Kabupaten Gresik sudah bisa membangun 914 sumur yang akan ditempatkan pada setiap dusun. “Saya berharap sumur ini bisa dikelola dengan baik untuk mencukupi kebutuhan air bersih untuk masyarakat” ungkapnya.
 
Terkait acara Focus Group Discussion yang bertema mewujudkan desa Open Defecation Free (ODF) dengan akses 100%. Dinas Kesehatan Gresik mengundang para Kepala Desa dan lurah dari 226 desa dan kelurahan dari 13 Kecamatan yang belum berjamban sehat. Mereka didampingi oleh Camat, Danramil, Kepala Puskesmas pembantu masing-masing desa.
 
Menyikapi masih adanya desa yang tidak berjamban sehat, Kepala Dinas Kesehatan Nurul Dholam melalui kabag Humas dan Protokol Pemkab Gresik Suyono mengatakan, ada 3 faktor yang menyebabkan masyarakat tidak berjamban sehat yaitu masalah ekonomi, masalah keterbatasan lahan dan masalah perilaku yang bersangkutan.
     
Menurut Dholam, kami mengundang unsur OPD terkait untuk memberikan ketegasan bahwa Dana Desa bisa dipergunakan untuk membangun jamban keluarga. Tentu saja mekanisme pembangunannya diatur oleh masing-masing desa misalnya kepada KK yang sangat miskin.
 
“pentingnya hal ini karena banyak dampak yang ditimbulkan ketika masyarakat buang air besar sembarangan. Pembuangan tinja yang tidak memenuhi syarat diantaranya sangat berpengaruh pada penyebaran penyakit berbasis lingkungan. ” ujar Dholam.
 
Sementara Camat Gresik Nurul Puspita Wardani saat mendampingi diskusi para kades dan lurahnya mengatakan, di wilayahnya ada 8 kelurahan dan 2 desa yang masih ada warganya tidak berjamban sehat. Masih adanya warga di wilayah kecamatan Gresik ini  tidak memiliki jamban sehat karena beberapa wilayah tersebut dilewati kali (sungai kecil).
 
Beberapa diantaranya kerena kondisi ekonomi dan keterbatasan lahan. Sedangkan yang lain karena memang perilaku. “Misalnya saja ada 10 Rumah di kecamatan sukorame, 6 diantaranya termasuk warga mampu. Mereka tidak mau membangun jamban sehat dan lebih memilih mengalirkan ke kali.
 
“Sesuai kebijakan pemerintah, maka semua aliran jamban rumah tangga yang menuju ke kali akan ditutup. Sementara 4 KK yang masuk dalam kategori miskin akan kami upayakan dari bantuan dana CSR BUMN yang ada di wilayah Kecamatan Gresik” tegas Nurul Puspita Wardani. (sdm) 

Baca Juga :  PG Bantu Program Jamban TNI
Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kapolres Gresik dan Bupati Gresik Pererat Sinergitas Lewat Sepak Bola
Dishub Gresik Siapkan Penjemputan Santri Libur Ramadan 2025
Kabupaten Gresik Dorong Ketahanan Pangan Lewat Program Jaksa Sahabat Tani
Plt Bupati Gresik Serahkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau Di Menganti
Plt Bupati Tinjau Command Center Gresik, Pastikan Layanan Publik Terintegrasi Berjalan Efektif
Pemkab Gresik Apresiasi Perusahaan Berkontribusi dalam Peningkatan Investasi dan Kesejahteraan
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Aminatun Habibah Mengemban Amanah Rakyat 3,5 Tahun, Capaian Pengentasan Kemiskinan Menjadi Tren Positif
Museum Kanjeng Sepuh Diresmikan Sebagai Identitas Sejarah
Berita ini 3 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 18:53 WIB

Kapolres Gresik dan Bupati Gresik Pererat Sinergitas Lewat Sepak Bola

Rabu, 15 Januari 2025 - 23:16 WIB

Dishub Gresik Siapkan Penjemputan Santri Libur Ramadan 2025

Rabu, 8 Januari 2025 - 18:10 WIB

Kabupaten Gresik Dorong Ketahanan Pangan Lewat Program Jaksa Sahabat Tani

Kamis, 3 Oktober 2024 - 05:44 WIB

Plt Bupati Gresik Serahkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau Di Menganti

Selasa, 1 Oktober 2024 - 16:33 WIB

Plt Bupati Tinjau Command Center Gresik, Pastikan Layanan Publik Terintegrasi Berjalan Efektif

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Rakerda PDM Gresik Evaluasi Lembaga Dan Optimalisasi Program Prioritas 2025

Sabtu, 22 Feb 2025 - 20:30 WIB