Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Imaan: Asrofin Peragakan 27 Adegan

- Editorial Team

Rabu, 3 Juli 2024 - 22:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Satreskrim Polres Gresik dan Kejaksaan Negeri Gresik menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan dan perampokan yang menimpa Wardatun Toyyibah di Desa Imaan, Kecamatan Dukun, Gresik pada 16 Maret lalu. Rekonstruksi yang digelar pada Rabu (3/7) ini menghadirkan tersangka Asrofin, sementara perburuan terhadap tersangka utama Ahmad Midhol masih terus dilakukan.

Berlangsung di asrama Polisi di Desa Randuagung, Kecamatan Kebomas, rekonstruksi ini fokus pada reka ulang adegan yang dilakukan oleh tersangka Asrofin.

“Ada 27 adegan yang diperagakan,” jelas A.A. Ngurah Wirajaya, anggota Kejari Gresik, “Hal ini dilakukan untuk melengkapi berkas perkara agar bisa segera dilimpahkan ke persidangan.”

Rekonstruksi menggambarkan detail keterlibatan Asrofin dalam perampokan tersebut. Dimulai dari memantau lokasi dengan berpura-pura menjadi pelanggan toko, mencongkel pintu belakang rumah korban menggunakan linggis, hingga mengobrak-abrik toko dan mengambil uang senilai Rp150 juta.

“Keterangan yang disampaikan tersangka akan melengkapi berkas dakwaan. Perkembangan lebih lanjut akan kami sampaikan,” ujar Ngurah Wirajaya.

Kepada awak media, Asrofin mengaku hanya mengikuti perintah Midhol, teman sekaligus otak pelaku perampokan agen BRILink tersebut. “Saya hanya mendapat bagian Rp8 juta dan handphone untuk berkomunikasi selama melarikan diri,” kata Asrofin.

Baca Juga :  Pria Ini Terlalu, Sepeda Motor Di Masjid Diembat Juga

Dia juga mengaku bertugas membuang barang bukti seperti linggis, karung, tali, dan handphone milik korban di aliran Sungai Bengawan Solo, Kecamatan Dukun. “Semuanya atas perintah Midhol. Saya juga tidak tahu keberadaannya saat ini,” kilahnya.

Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan menegaskan bahwa perburuan terhadap tersangka Midhol masih terus berlanjut. “Keterangan Asrofin akan menjadi bukti pendukung untuk mencari keberadaan pelaku,” tutur Aldhino. “Midhol telah kami tetapkan sebagai DPO dan tim khusus telah dibentuk untuk melakukan pengejaran.”

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polres Gresik Ungkap Kasus Peredaran Uang Palsu, Tersangka Sudah Beraksi di 10 TKP
Penjual Emping di PPS Dapat Uang Palsu Polsek Manyar Lakukan Pulbaket
Polres Gresik Berhasil Kembalikan Motor Curian, Ibu Eva Ucapkan Syukur
Polres Gresik Bentuk Tim “Macan Giri” Libas kriminalitas di Gresik
Kasus Percobaan Bunuh diri di Rel Kereta Dududksampeyan, Lingkungan Remaja Harus lebih Peka
Polres Gresik Tangkap Dua Pelaku Perampokan Lansia di Perumahan De Naila
Kelompok Anak Punk Terekam CCTV Curi Motor di Masjid RS PKU Muhammadiyah Sekapuk
Polsek Ujungpangkah Tangkap Karyawan CV Alfa Nafis atas Kasus Pencurian
Berita ini 144 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 3 Februari 2025 - 23:08 WIB

Polres Gresik Ungkap Kasus Peredaran Uang Palsu, Tersangka Sudah Beraksi di 10 TKP

Rabu, 29 Januari 2025 - 23:07 WIB

Penjual Emping di PPS Dapat Uang Palsu Polsek Manyar Lakukan Pulbaket

Senin, 27 Januari 2025 - 18:19 WIB

Polres Gresik Berhasil Kembalikan Motor Curian, Ibu Eva Ucapkan Syukur

Sabtu, 25 Januari 2025 - 20:42 WIB

Polres Gresik Bentuk Tim “Macan Giri” Libas kriminalitas di Gresik

Sabtu, 25 Januari 2025 - 15:50 WIB

Kasus Percobaan Bunuh diri di Rel Kereta Dududksampeyan, Lingkungan Remaja Harus lebih Peka

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Urun Rembug Pilrek UMG Periode 2025-2029

Selasa, 4 Feb 2025 - 19:42 WIB