Positif Covid Urutan Pertama Jatim, Kinerja Satgas Covid Pemkab Gresik Dipertanyakan Dewan

- Editorial Team

Jumat, 10 Juli 2020 - 21:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Setelah Kamis (9/7/2020) penambahan positif covid di Kabupaten Gresik 60 orang, hari ini penambahan positif covid di Kabupaten Gresik  menjadi 42 orang. Angka ini masih cukup tinggi karena penambahan di Gresik kota (Manyar. Kebomas dan kecamatan Gresik) rata – rata tiap harinya masih diatas angka 5.
Apalagi dari data epidemiologi di Jawa Timur, Gresik kemarin menempati peringkat pertama.

Fandi Ahmad Yani ketua DPRD Kab Gresik

Bahkan Gresik menjadi sorotan nasional setelah akun Instagram @dr.tirta influencer masalah Covid 19 memposting di akunnya terkait data epidemiologi Covid 19 Jawa timur yang menempatkan Gresik di peringkat pertama.

Kinerja Pemkab Gresik dalam menangani covid 19 dikritik Ketua DPRD Gresik, Fandi Akhmad Yani. Pria yang akrab disapa Gus Yani ini menilai Pemkab Gresik gagal menangani pencegahan covid 19 karena kasus positif di kabupaten Gresik angkanya kian bertambah signifikan.

“Setiap hari kasus positif jumlahnya makin bertambah. Hari ini sudah tembus seribu loh, kerja Pemkab Gresik harus extraordinary,”Ungkap Gus Yani.

Dikatakan Gus Yani, edukasi yang dilakukan Pemkab Gresik kepada masyarakat sejauh ini masih belum maksimal. Keseriusan Pemkab Gresik dinilai hanya sebatas lips service. Hal ini terbukti dengan terpaparnya 27 ASN di lingkungan Pemkab Gresik termasuk kepala OPD. 

“Sejak awal Bupati Gresik mengatakan tegak lurus, tapi edukasi dan langkah pencegahan yang dilakukan ke masyarakat dan ASN kurang maksimal. Akibatnya banyak ASN yang terpapar, termasuk para pejabat,” terang Yani.

Baca Juga :  Gus Yani Libatkan Semua Potensi Kadaruratan Untuk Tangani Covid 19

“Saya kaget saja kalau dr. Tirta sampai menyebut Gresik. Ini tidak bisa diremehkan karena dia influencer di medsos dengan pengikut lebih dari 1,6 juta. Artinya kinerja Pemkan Gresik mulai jadi sorotan masyarakat luas,”pungkas Yani.

Sebelumnya, dr. Tirta melalui unggahan akun Instagramnya, @dr.tirta, pada Kamis, 9 Juli 2020 mengunggah data yang ia peroleh dari epidiomologi pemerintah provinsi (Pemprov).

Pria berkacamata yang berprofesi sebagai dokter, aktivis, sekaligus pengusaha itu sempat viral setelah membantu menangani pasien positif virus corona sejak kemunculan awal di Tanah Air. (Tik).

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dawet Kelor, Hasil Inovasi Ibu-Ibu PKK di Kelurahan Kebungson
Pemkab Gresik Intensifkan Vaksinasi PMK, Tambahan 10.000 Dosis Siap Distribusi
Dinas KBPPPA Gresik Dampingi Pelajar SMA yang Coba Bunuh Diri Akibat Diduga Dibully
BPBD Gresik Cegah Penyebaran PMK, Semprot Disinfektan di Pasar Hewan dan Kandang Sapi
Kriteria Kondisi Gawat Darurat dalam Program JKN: Penjelasan BPJS Kesehatan Gresik
Taufiq Muhammad: Dedikasi Anak Muda dalam Gerakan Sosial dan Demokrasi Indonesia
Kampanye Akbar di Gresik, Cak Imin: “Ayo Menangkan Luluk-Lukman untuk Jawa Timur Adil dan Makmur!”
AMPI Gresik Berbenah, Musda VIII Jadi Momentum Perkuat Struktur Organisasi
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 25 Januari 2025 - 17:27 WIB

Dawet Kelor, Hasil Inovasi Ibu-Ibu PKK di Kelurahan Kebungson

Sabtu, 25 Januari 2025 - 12:48 WIB

Pemkab Gresik Intensifkan Vaksinasi PMK, Tambahan 10.000 Dosis Siap Distribusi

Jumat, 24 Januari 2025 - 21:11 WIB

Dinas KBPPPA Gresik Dampingi Pelajar SMA yang Coba Bunuh Diri Akibat Diduga Dibully

Kamis, 16 Januari 2025 - 21:15 WIB

BPBD Gresik Cegah Penyebaran PMK, Semprot Disinfektan di Pasar Hewan dan Kandang Sapi

Selasa, 10 Desember 2024 - 22:53 WIB

Kriteria Kondisi Gawat Darurat dalam Program JKN: Penjelasan BPJS Kesehatan Gresik

Berita Terbaru