PMII Tutup Akses Masuk Gresik

- Editorial Team

Selasa, 1 September 2015 - 18:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

image
Haris Sofwanul Faqih, ketua Cabang PMII Gresik satu diantara korban bentrok antara mahasiswa dan Polisi.

Kabargresik_ Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) sepantura, Gresik, Lamongan, Bojonegoro, menggelar aksi unjuk rasa, Selasa (01/09). Mereka menyikapi melemahnya nilai mata uang rupiah. Aksi mahasiswa ini berbuntut bentrok dengan Polisi.

Aksi demontrasi ini berlangsung di jalan Wahidin Sudirohusodo tepat depan pom bensin Bunder. Para mahasiswa sudah berkumpul sekitar pukul 13.00 WIB, mereka melakukan long march dari terminal Bunder menuju gerbang tol Bunder.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sampai di depan pom Bunder para mahasiswa di halang polisi untuk kembali ke terminal, akhirnya mereka berorasi dengan membakar ban memblokir jalan, sehingga arus lalu lintas macet total sepanjang jalan Wahidin Sudirohusodo.

Baca Juga :  Panwaslih Rekom Coret Peserta 2 Periode

Pihak Kepolisian mencoba membubarkan blokade mahasiswa, tapi mendapatkan perlawanan dari mahasiswa, baku hantam pun terjadi sehingga banyak mahasiswa yang terluka termasuk ketua cabang PMII Gresik Haris Sofwanul Faqih.

Aksi PMII sepantura ini menuntut presiden Joko Widodo untuk mundur karena di nilai gagal menjalankan pemerintahan, para mahasiswa menilai dengan semakin melemahnya rupiah di khawatirkan krisis 1998 akan terulang.

Baca Juga :  Musim Hujan Pengrajin Ikan Asin Merugi

“Ini akibat tidak becusnya Presiden, rupiah melemah, otomatis akan berpengaruh langsung dan semakin tingginya harga kebutuhan pokok” ujar Budi Korlap aksi.

Ada beberapa tuntutan yang mereka suarakan dalam aksi kali ini, diantaranya perbanyak subsidi untuk rakyat, nasionalisasi aset, dan merubah kebijakan yang menguntungkan pihak asing.

Mahasiswa sampai sore belum membubarkan diri, akibatnya kemacetan panjang terjadi sampai dalam tol Bunder-Surabaya. (Ghofar/K1)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus Pencurian Alat Konstruksi Di Desa Glatik Berakhir Damai melalui Restorative Justice
Puluhan Umat Konghucu Sembahyang di Klenteng Kim Hin Kiong, Rayakan Imlek 2576 dengan Doa dan Harapan
Satlantas Polres Gresik Sosialisasi Keselamatan Berlalu Lintas kepada Driver Online
Dishub Gresik Siapkan Penjemputan Santri Libur Ramadan 2025
Ziarah Muassis Wali, Ikapete Gresik Pererat Silaturrahmi Alumni Jelang Ramadhan 1446 H
eLMC-DMI Kab Gresik Fasilitasi Ikrar Masuk Islam bagi Joshua, Pemuda Asal Menganti
Musyawarah Cabang ke-5 Hizbul Wathan Balongpanggang: Semarak Penuh Kebersamaan dan Harapan Baru
Local Media Summit 2024 Akan Digelar di Jakarta, Fokus Pada Transformasi Teknologi Media Lokal
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 29 Januari 2025 - 22:37 WIB

Kasus Pencurian Alat Konstruksi Di Desa Glatik Berakhir Damai melalui Restorative Justice

Rabu, 29 Januari 2025 - 14:28 WIB

Puluhan Umat Konghucu Sembahyang di Klenteng Kim Hin Kiong, Rayakan Imlek 2576 dengan Doa dan Harapan

Rabu, 22 Januari 2025 - 22:28 WIB

Satlantas Polres Gresik Sosialisasi Keselamatan Berlalu Lintas kepada Driver Online

Rabu, 15 Januari 2025 - 23:16 WIB

Dishub Gresik Siapkan Penjemputan Santri Libur Ramadan 2025

Senin, 13 Januari 2025 - 05:46 WIB

Ziarah Muassis Wali, Ikapete Gresik Pererat Silaturrahmi Alumni Jelang Ramadhan 1446 H

Berita Terbaru