Pemdes Tanggulrejo, Kecamatan Manyar Gresik, fokus meningkatkan sumber daya manusia (SDM) dan mengoptimalkan dana desa (DD) dengan menyelenggarakan pelatihan budidaya ikan bandeng di tambak-tambak.
Kepala Desa Tanggulrejo Abdul Karim Ali mengungkapkan bahwa pada tahun 2023 pemerintah desa sengaja mengalokasikan dana desa sebesar Rp 10 juta untuk penyelenggaraan pendidikan.
Dengan sistem modern ini, kata Karim, akan meningkatkan produktivitas perikanan, seperti tingkat kelangsungan hidup benih yang ditanam di tambak.
“Angka SR yang biasanya antara 30 sampai 40 persen, bisa naik menjadi 70 sampai 90 persen. Sasaran utama pelatihan ini adalah petani muda yang masih memiliki semangat maju,” ujarnya, Selasa (5/9/2019). 2023). Sebanyak 15 petani muda mengikuti pelatihan tersebut. Mereka berpartisipasi dalam kursus pelatihan 10 hari yang melibatkan “belajar sambil melakukan” intensif dan observasi berulang.
Tujuan utama dari pelatihan ini adalah untuk mendorong dan mendukung pembudidaya muda yang kreatif untuk terus berkarya dalam pengembangan budidaya ikan bandeng.
“Dengan memberikan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan, kami berharap para pembudidaya muda ini menjadi motor penggerak dalam peningkatan produk ikan,” ujar Kades Karim.
Melalui pelatihan ini, Karim berharap dapat mencapai tujuan program masyarakat khususnya di bidang perikanan. Petani berharap pemerintah terus berperan aktif dalam mendorong peningkatan penangkapan ikan.
“Dengan dukungan dan kerjasama yang baik dari pemerintah desa dan petani muda, kami berharap industri perikanan Tanggulrejo dapat berkembang pesat dan membawa manfaat ekonomi yang signifikan bagi masyarakat setempat,” ujarnya.
Pelatihan ini menunjukkan komitmen Pemdes Tanggulrejo dan upaya nyata untuk meningkatkan kesejahteraan petani muda dan mengembangkan potensi perikanan di daerah tersebut.
Sementara itu, pendidikan nelayan modern ini disambut baik oleh pemerintah setempat. Direktur Dinas Perikanan Gresik M. Nadlelah mengapresiasi desa Tanggulrejo yang aktif berproduksi para petani muda. “Kalau badan tidak punya posisi anggaran tapi pemerintah desa berinisiatif untuk menyelenggarakannya, tentu kami sangat menyambut baik dan mengapresiasinya,” tambahnya.
Melalui kegiatan ini, Nadlelah berharap generasi muda tidak malu terjun ke dunia perikanan. Kini pelatihan ini diyakini juga dapat meningkatkan produktivitas ikan bandeng yang merupakan komoditas lokal.
“Harapannya dengan meningkatkan kapasitas pembudidaya tambak tolarus dapat membantu meningkatkan pendapatan pembudidaya tambak,” pungkasnya.
Sejak empat bulan terakhir, sejumlah wilayah di Kecamatan Balongpanggang mengalami kekeringan akibat kemarau panjang. Salah satu wilayah yang terdampak adalah Desa Tenggor, Kecamatan Balongpanggang, Kabupaten Gresik. Menanggapi situasi...
Read more