Permintaan Kopiah Ponpes KH M. Kholil Melejit Jelang Lebaran

- Editorial Team

Selasa, 18 Maret 2025 - 06:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gresik – Menjelang Lebaran, permintaan kopiah (songkok) mengalami lonjakan drastis. Salah satu home industry yang kebanjiran pesanan adalah milik Pondok Pesantren KH M. Kholil, Gresik. Produk kopiah buatan ponpes ini bahkan laris hingga ke luar pulau.

Santri Ikut Terlibat dalam Produksi Kopiah

Menariknya, proses produksi kopiah ini juga melibatkan para santriwan dan santriwati. Mereka bertugas dalam tahap finishing dengan teknik ngesum atau menjahit dengan tangan. Sementara itu, proses awal seperti pembuatan pola, pemotongan kain bludru, serta jahitan utama dikerjakan oleh pekerja lainnya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bukan hanya itu, santri juga dilibatkan dalam proses pengepakan hingga pengiriman kopiah ke berbagai daerah.

Antusiasme Santri dalam Produksi Kopiah

Hafiz, salah satu santri yang ikut dalam produksi, mengaku senang dapat berkontribusi.

“Senang sekali bisa membantu proses produksi kopiah. Walaupun hanya dalam tahap finishing, rasanya bangga karena pesanan sedang banyak menjelang Lebaran,” ujarnya.

Baca Juga :  Angkot Gresik Dipasang BBG

Hal serupa juga dirasakan oleh Rita, salah satu santriwati. Menurutnya, keterlibatan dalam produksi ini memberikan pengalaman berharga.

“Senang bisa ikut membantu, apalagi saat permintaan kopiah sedang tinggi seperti sekarang,” katanya.

Lonjakan Permintaan hingga Lima Kali Lipat

Ustadz Kartono, pengasuh sekaligus pengrajin di home industry Ponpes KH M. Kholil, menyatakan bahwa pesanan kopiah tahun ini sangat tinggi.

“Pesanan membludak. Saat ini kami baru bisa menyelesaikan seperempat dari total pesanan yang harus dikirim sebelum Lebaran,” ungkapnya.

Biasanya, industri rumahan ini mampu memproduksi 75-100 kodi kopiah per bulan. Namun, menjelang Lebaran, jumlah pesanan meningkat hingga tiga hingga lima kali lipat.

“Produksi bulanan kami rata-rata 75-100 kodi, tapi saat mendekati Lebaran, permintaan melonjak drastis,” imbuhnya.

Baca Juga :  Bupati Yani Sindir Petro yang belum bayar sewa lahan Hingga Telat bayar insentif guru

Pasar Luas, Kiriman Hingga ke NTT

Selain memenuhi kebutuhan di Pulau Jawa, home industry ini juga mengirimkan kopiah ke berbagai daerah di luar pulau. Beberapa daerah tujuan pengiriman antara lain Pontianak, Lombok, dan bahkan hingga Nusa Tenggara Timur.

“Pengiriman terjauh kami sampai ke NTT, selain ke Pontianak dan Lombok,” beber Ustadz Kartono.

Harga Kopiah yang Kompetitif

Dari segi harga, kopiah buatan Ponpes KH M. Kholil dibanderol dengan harga yang bervariasi. Untuk satuan, harganya sekitar Rp35 ribu per biji. Sementara itu, harga per kodi berkisar antara Rp350 ribu hingga Rp600 ribu, tergantung model dan bahan yang digunakan.

“Harga kopiah per biji sekitar Rp35 ribu. Sedangkan harga per kodi tergantung bentuk dan bahan, berkisar antara Rp350 ribu hingga Rp600 ribu,” pungkasnya.

Penulis : Daniel Andayawan

Editor : Akhmad Sutikhon

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bedah Kuratorial “The Jumping City”: Mengungkap Peran Kurator dalam Pameran Seni
Sukarame Food Court Tawarkan Paket RAME, Solusi Buka Puasa Nikmat dan Terjangkau
KKP Bekukan Izin 11 Kapal di Laut Arafura, Diduga Terlibat Transhipment Ilegal
PT Freeport Indonesia Percepat Perbaikan Smelter di Gresik, Gunakan Pesawat Kargo Antonov
Ziarah Damar Kurung: Menghidupkan Kembali Warisan Budaya
Petrokimia Gresik Tebar Berkah Ramadan, Salurkan Bantuan Rp682,5 Juta untuk 139 Lembaga
Polres Gresik Sidak SPBU, Pastikan Takaran dan Kualitas BBM Sesuai Standar
Sidang Gugatan Pemutusan Pasokan BBM SPBU Golokan Memanas, Saksi Ungkap Fakta Baru
Berita ini 52 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 18 Maret 2025 - 06:33 WIB

Permintaan Kopiah Ponpes KH M. Kholil Melejit Jelang Lebaran

Senin, 17 Maret 2025 - 01:52 WIB

Bedah Kuratorial “The Jumping City”: Mengungkap Peran Kurator dalam Pameran Seni

Jumat, 14 Maret 2025 - 22:02 WIB

Sukarame Food Court Tawarkan Paket RAME, Solusi Buka Puasa Nikmat dan Terjangkau

Selasa, 11 Maret 2025 - 07:05 WIB

KKP Bekukan Izin 11 Kapal di Laut Arafura, Diduga Terlibat Transhipment Ilegal

Sabtu, 8 Maret 2025 - 19:05 WIB

PT Freeport Indonesia Percepat Perbaikan Smelter di Gresik, Gunakan Pesawat Kargo Antonov

Berita Terbaru

Lingkungan

DLH Gresik Perbaiki Dinding Gapura Perbatasan Gresik-Surabaya

Selasa, 18 Mar 2025 - 07:17 WIB

BISNIS

Permintaan Kopiah Ponpes KH M. Kholil Melejit Jelang Lebaran

Selasa, 18 Mar 2025 - 06:33 WIB