Penyesuaian Tarif, Upaya PDAM Gresik Tingkatkan Pelayanan dan Pengembangan Jaringan

- Editorial Team

Rabu, 5 Juni 2024 - 16:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Giri Tirta Kabupaten Gresik terus melakukan peningkatan pelayanan dan pengembangan jaringan pipa untuk menyalurkan air kepada para pelanggan.

Guna menunjang hal tersebut, Perumda Giri Tirta Gresik melakukan penyesuaian tarif pelanggan untuk kategori niaga dan industri mulai Rp1.000 sampai Rp1.500 dengan total 6.638 pelanggan. Sedangkan untuk pelanggan kategori rumah tangga tidak ada kenaikan tarif.

Direktur Umum Perumda Giri Tirta Gresik, Ahmad Rusdilfahmi, mengatakan penyesuaian harga tarif air ini tertuang dalam Peraturan Bupati Gresik Nomor 31 Tahun 2024. “Untuk kategori pelanggan niaga kecil, seperti kos-kosan, toko kelontong, hingga perkantoran, tarif naik dari Rp5.000 per meter kubik (m3) menjadi Rp6.500. Untuk industri kecil, kenaikannya sama dengan kategori niaga kecil. Sedangkan untuk kategori niaga besar, naik dari Rp7.500 menjadi Rp8.500,” ujar Fahmi saat Sosialisasi Penyesuaian Tarif Niaga dan Industri Kecil di Kantor Cabang Perumda Giri Tirta Gresik, Rabu (5/6/2024).

Sejak tahun 2018, lanjut Fahmi, pihaknya belum pernah menaikan tarif. Sementara tarif listrik dan biaya operasional terus naik. Kenaikan ini bertujuan untuk subsidi silang dengan kategori rumah tangga. Saat ini, Perumda tercatat memiliki 123.000 pelanggan.

“HPP air kita Rp7.650 per meter kubik. Sedangkan kita jual air ke masyarakat hanya Rp1.500 per meter kubik. Tentu agar tidak rugi, kami harus menaikkan tarif di kategori niaga dan industri,” jelasnya.

Selain itu, Perumda Giri Tirta Gresik juga melakukan penyaluran air ke 8 desa di Kecamatan Duduksampeyan yang saat ini sudah dilakukan simulasi agar dapat mengalir lancar. Khususnya di lokasi terjauh seperti di Desa Kemudi, yang perlu dibuatkan tandon air dahulu.

“Rencananya, total ada 4.895 sambungan rumah tangga yang mulai mengalir bulan ini,” ucapnya.

Baca Juga :  Datangi Petro Khofifah Ingin Pastikan Stok Pupuk Aman

“Tentunya, pengembangan jaringan ini membutuhkan pembiayaan yang tidak sedikit,” imbuhnya.

Terkait keluhan pelanggan rumah tangga yang mengalami lonjakan pembayaran bulanan, Fahmi menyebut ada beberapa faktor yang mempengaruhi. Mulai dari petugas keliling yang tidak bisa melihat meteran air karena rumah dikunci, kebocoran air di rumah pelanggan, hingga adanya pergantian meteran baru.

“Tahun 2023 kemarin kami melakukan penggantian 5.000 unit meteran air baru. Sedangkan tahun 2024, ada penggantian 10.000 meteran. Semuanya gratis. Sehingga perhitungan penggunaan air semakin akurat,” kata Fahmi.

Dirinya juga menepis bila pasokan sumber air menipis atau kurang. Bahkan, saat ini kondisinya oversupply atau berlebih. Semua tak lepas dari banyaknya sumber air, salah satunya dari mata air Umbulan.

“Kemarin ada perusahaan yang bilang butuh air banyak. Saya langsung sampaikan kalau kami siap menyuplai berapa pun kebutuhan yang diperlukan,” tegasnya. (Tik)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KKP Bekukan Izin 11 Kapal di Laut Arafura, Diduga Terlibat Transhipment Ilegal
PT Freeport Indonesia Percepat Perbaikan Smelter di Gresik, Gunakan Pesawat Kargo Antonov
Petrokimia Gresik Tebar Berkah Ramadan, Salurkan Bantuan Rp682,5 Juta untuk 139 Lembaga
Polres Gresik Sidak SPBU, Pastikan Takaran dan Kualitas BBM Sesuai Standar
Sidang Gugatan Pemutusan Pasokan BBM SPBU Golokan Memanas, Saksi Ungkap Fakta Baru
Lahan Mangrove Di Gresik Makin Menyempit PT Freeport Indonesia Tanam 50 Ribu Mangrove
Cargill Gandeng Remaja Putri Gresik untuk Cegah Stunting melalui Program “Youth Speak Up”
Petani Petisari Gresik Sukses Panen Raya dengan Sistem SLPHT, Diharapkan Meningkatkan Kemandirian Pertanian
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 07:05 WIB

KKP Bekukan Izin 11 Kapal di Laut Arafura, Diduga Terlibat Transhipment Ilegal

Sabtu, 8 Maret 2025 - 19:05 WIB

PT Freeport Indonesia Percepat Perbaikan Smelter di Gresik, Gunakan Pesawat Kargo Antonov

Kamis, 6 Maret 2025 - 12:06 WIB

Petrokimia Gresik Tebar Berkah Ramadan, Salurkan Bantuan Rp682,5 Juta untuk 139 Lembaga

Rabu, 5 Maret 2025 - 16:42 WIB

Polres Gresik Sidak SPBU, Pastikan Takaran dan Kualitas BBM Sesuai Standar

Jumat, 28 Februari 2025 - 11:21 WIB

Sidang Gugatan Pemutusan Pasokan BBM SPBU Golokan Memanas, Saksi Ungkap Fakta Baru

Berita Terbaru