Banjir yang melanda beberapa wilayah di bagian selatan Kabupaten Gresik membuat ikatan mahasiswa Gresik tergerak hatinya untuk mengumpulkan donasi dan bantuan pada Minggu (26/2).
Kegiatan ini dilakukan oleh kolaborasi antara ikatan mahasiswa gresik dari beberapa kampus di Jawa Timur. Kolaborasi ini terdiri dari enam organisasi Ikatan Mahasiswa Gresik, antara lain Ikatan Mahasiswa Gresik Universitas Negeri Surabaya (IMAGE UNESA), Ikatan Mahasiswa Gresik Universitas Trunojoyo Madura (IMAGE UTM), Ikatan Mahasiswa Gresik Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (IMAGRES UINSA), Ikatan Mahasiswa Gresik Tulungagung (IMAGRES Tulungagung), Ikatan Mahasiswa Gresik Jember (IMAGRES Jember), Persatuan Mahasiswa Gresik Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (PERMAGRES UINMA).
Pengumpulan donasi dilakukan dengan dua cara, via transfer dan turun ke jalan yang dilaksanakan dari tanggal 23-26 Februari 2023. Aksi turun ke jalan dilakukan di beberapa titik yang tersebar di tiga titik yaitu Gresik Kota Baru (GKB), Perempatan lampu merah Kebomas, dan Perempatan Legundi.
“kegiatan kemanusiaan ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian agar masyarakat, khususnya warga gresik, untuk sadar dan mau menolong saudaranya yang sedang terkena musibah”, ujar kordinator lapangan, Baihaqi Nur.
Seluruh donasi uang yang terkumpul, dirupakan menjadi sembako. Bantuan langsung disalurkan oleh para mahasiswa ke warga yang terdampak banjir.
Tepatnya di Desa Tambak Beras dan Desa Jono Kecamatan Cerme, dan sebagian wilayah Driyorejo.
Mahasiswa UNESA itu mengatakan warga juga berterima kasih atas bantuan yang telah mereka terima kerena bisa membantu untuk mencukupi keperluan pokok mereka sehari- hari.
“Semoga kegiatan yang kami lakukan ini bisa mempererat tali persaudaraan dan menjadikan ikatan mahasiswa Gresik semakin solid”, tutupnya.
Penulis: Fatimah Najmus Shofa
Editor: Akhmad Sutikhon