Kabargresik.com – Permasalahan banyaknya Tenaga Kerja Asing (TKA) menjadi perhatian serius bagi Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (K-SPSI). Hal tersebut disampaikan Ahmad Fauzi Ketua DPD K-SPSI Jawa Timur dalam acara silaturahmi dan kunjungan kerja ke DPC Konfederasi SPSI Gresik.
Menurutnya, serbuan tenaga kerja asing yang ada di industri Jawa timur tidak bisa dihindarkan. sebab kata dia, di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) tenaga kerja asing bisa memasuki industri di Indonesia secara bebas.
“ini ironi dan menyedihkan karena kita terbentur dengan mea. Tapi, Permasalahan tenaga kerja asing tidak bisa dihindari” kata Fauzi usai menghadiri silaturahmi dan kunjungan kerja ke DPC Konfederasi SPSI Gresik di Rumah makan Legend Gresik, Jawa timur . Sabtu (29/07)
Menurutnya, Banyaknya serbuan Tenaga Kerja Asing (TKA) di Industri Jawa timur membuat tenaga kerja lokal tersaingi. Maka dari itu, sebagai organisasi buruh terbesar di Jawa timur, Fauzi menuturkan akan menambah skill atau keahlian bagi pekerja lokal.
“selain mengasah etos kerja. Kami juga memaksimalkan pengetahuan dengan cara diklat-diklat di berbagai daerah. Hal ini agar tenaga kerja lokal kita tidak tersaingi dan bisa bersaing dengan tenaga kerja asing” tukasnya. (Akmal/k1)