KEDAMEAN | NUGres – Regenerasi kepengurusan berperan penting dalam melanjutkan perjuangan yang lebih aktif dalam organisasi. Hal ini melandasi pelaksanaan Rapat Anggota Pimpinan Ranting (PR) IPNU IPPNU Belahanrejo Kecamatan Kedamean Gresik.
Rapat Anggota berlangsung pada Jumat 29 Maret 2024 kemarin, menandai kebangkitan peran organisasi pelajar NU. Kegiatan ini berlangsung di Mushala Baitul Muslim Balai desa Belahanrejo.
Kegiatan yang mengusung tema “Regenerasi Kepengurusan Guna Melanjutkan Perjuangan yang Lebih Aktif dan Kompeten”, membawa harapan besar untuk pengurus baru PR IPNU IPPNU Belahanrejo masa khidmat 2024 – 2026.
Ketua PR IPNU Belaharejo yang baru, Lingga Fernanda mengatakan, kegiatan ini menjadi wadah untuk mempererat hubungan generasi muda NU antar dusun, diantaranya Belahanrejo, Lundo, Bakung, dan Sepat.
“Kita bisa membangun tali silaturahim. Tak hanya itu, kita juga bisa mengenal organisasi IPNU IPPNU lewat kegiatan ini,” kata rekan Lingga.
Selain itu, dia bertekad untuk berkolaborasi dengan Banom NU lainnya dengan tujuan dapat memberi kebermanfaatan bagi masyarakat sekitar.
Sementara itu, Ketua PR IPNU periode lama, Ahmad Hafid Handrian berharap kepada kepengurusan baru agar lebih inovatif dalam meneruskan perjuangan untuk berkhidmat di NU.
“Saya berharap nahkoda baru nanti bisa membawa wadah pelajar NU semakin lebih baik lagi dari kepengurusan saya, lebih kreatif dan inovatif,” jelas rekan Ahmad.
Dia juga berpersan agar IPNU dan IPPNU berjalan beriringan dan tidak saling mencari keunggulan untuk masing-masing. Namun, bagaimana pergerakan organisasi ini berjalan secara seimbang dan merata di seluruh wilayah desa Belahanrejo.
“Jangan sampai pergerakan IPNU IPPNU lebih unggul di salah satu dusun saja. Tetapi, harus bisa menyeimbangkan. Karena pengurus ranting itu geraknya di lingkup satu desa,” pungkasnya.
Penulis: Mahera Lusiana, Febrian Kisworo
Editor: Chidir Amirullah