Kurangnya Tenaga Ahli Kontruksi Kontraktor Lokal Kalah Bersaing

- Editorial Team

Senin, 14 November 2016 - 14:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

rps20161114_141446_571.jpg

Kabargresik.com – Kesenjangan terhadap dunia jasa konstruksi di Indonesia menjadi pembahasan yang serius dalam pertemuan pengusaha kontruksi yang tergabung dalam Asosiasi Kontraktor Nasional cabang Gresik (ASKONAS), musyawarah tersebut berlangsung di kantor DPC Askonas diperum ABR Gresik. Senin (14/11)

 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam pertemuan pengusaha jasa kontruksi se Jawa timur kali ini, para kontraktor menyoroti terkait adanya kesenjangan dalam pengusaha jasa konstruksi di Indonesia. Tercatat data dari BPS (Badan Pusat Statistik) terdapat 124 Ribu kontraktor se Indonesia dan 80% dari penyedia jasa kontraktor tersebut ber level menengah ke bawah, di sisi lain sisa nya merupakan kontraktor kelas menengah ke atas yang menguasai proyek seperti bandara, pelabuhan dan bangunan berskala besar.

Baca Juga :  Yani : UMKM Bisa Kuat Kalau Bersinergi

 

Dalam paparannya DPP Askonas Rahmatullah berharap adanya sinergitas para pengusaha menengah ke bawah untuk ikut serta membangun bangsa. “Harus ada sinergi yang kuat antar pengusaha agar tercipta nuansa untuk membangun negeri” ucapnya.

 

Pengusaha juga menyoroti terkait lambannya pembangunan dan maraknya jasa kontruksi asing serta kurangnya tenaga ahli kontruksi membuat Indonesia tidak mampu bersaing dalam usaha jasa kontruksi.

 

 

Rahmatullah juga mengajak para pengusaha untuk bersinergi membangun daerahnya masing-masing, kabupaten Gresik menjadi salah satu market kontraktor di indonesia karena kemajan industri sangat pesat  “di era MEA ini jasa kontruksi lokal yang ada di kabupaten Gresik jangan sampai kalah dengan kontraktor asing” ucapnya.

Baca Juga :  Susah Dapat Akses Kerja, Warga Wotan Aksi Demo Ke PT Avia Avian

 

Dalam musyawarah tersebut hadir pula Wakil bupati Gresik Moh. Qosim dalam sambutannya ia mengungkapkan akan memprioritaskan jasa kontruksi lokal daripada Asing “kami memilih kontraktor yang baik dan berintegritas, kalau jasa kontraktor lokal lebih bagus pihak pemerintah akan mengedepankan kontraktor lokal” ucapnya.

 

Dalam kesempatan ini pula para pengusaha jasa konstruksi rapat koordinasi terkait sosialisasi terkait surat edaran LPJK (Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi) terkait sertifikasi tenaga ahli kerja kontruksi. (Akmal/k1)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KKP Bekukan Izin 11 Kapal di Laut Arafura, Diduga Terlibat Transhipment Ilegal
PT Freeport Indonesia Percepat Perbaikan Smelter di Gresik, Gunakan Pesawat Kargo Antonov
Petrokimia Gresik Tebar Berkah Ramadan, Salurkan Bantuan Rp682,5 Juta untuk 139 Lembaga
Polres Gresik Sidak SPBU, Pastikan Takaran dan Kualitas BBM Sesuai Standar
Sidang Gugatan Pemutusan Pasokan BBM SPBU Golokan Memanas, Saksi Ungkap Fakta Baru
Lahan Mangrove Di Gresik Makin Menyempit PT Freeport Indonesia Tanam 50 Ribu Mangrove
Cargill Gandeng Remaja Putri Gresik untuk Cegah Stunting melalui Program “Youth Speak Up”
Petani Petisari Gresik Sukses Panen Raya dengan Sistem SLPHT, Diharapkan Meningkatkan Kemandirian Pertanian
Berita ini 5 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 07:05 WIB

KKP Bekukan Izin 11 Kapal di Laut Arafura, Diduga Terlibat Transhipment Ilegal

Sabtu, 8 Maret 2025 - 19:05 WIB

PT Freeport Indonesia Percepat Perbaikan Smelter di Gresik, Gunakan Pesawat Kargo Antonov

Kamis, 6 Maret 2025 - 12:06 WIB

Petrokimia Gresik Tebar Berkah Ramadan, Salurkan Bantuan Rp682,5 Juta untuk 139 Lembaga

Rabu, 5 Maret 2025 - 16:42 WIB

Polres Gresik Sidak SPBU, Pastikan Takaran dan Kualitas BBM Sesuai Standar

Jumat, 28 Februari 2025 - 11:21 WIB

Sidang Gugatan Pemutusan Pasokan BBM SPBU Golokan Memanas, Saksi Ungkap Fakta Baru

Berita Terbaru

PEMERINTAHAN

Ratusan Warga Gresik Serbu Loket Pendaftaran Mudik Gratis 2025

Rabu, 12 Mar 2025 - 06:13 WIB