Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Rita Subowo meninjau calon lahan Stadion Gunung Lengis di Kebomas Gresik, Senin (30/4). Ketua KOI yang hadir bersama Deputi Kemenpora, Joko Pekik dan tim Ahli Hari Setiono didampingi Bupati Gresik, Dr. Sambari Halim Radianto meninjau langsung kesiapan lahan yang rencananya akan dibangun Stadion International untuk Sarana Asian Games XIX Tahun 2019.u
Dalam keterangannya, Rita Subowo mengatakan, kehadirannya di Jawa Timur ini untuk membantu Pemerintah dalam mempersiapkan Asian Games XIX nanti. “kami akan memberikan informasi sedetail mungkin tentang sarana dan prasarana olahraga agar sesuai standard International. Tentunya kami akan melaporkan tentang kesiapan ini terkait dari segala sesuatunya yaitu dari factor lingkungan sosial, serta sarana dan prasarana pendukung lainnya”. Katanya. Rompongan KOI dan Kemenpora yang juga didampingi oleh Asisten III dan Kadispora Jatim propinsi Jawa Timur ini sebelumnya juga meninjau beberapa Fasilitas olah raga yang lain lain di Jawa Timur. Diantaranya di Kotamadya Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo dan juga lahan sarana yang lain yang ada di Kecamatan Driyorejo, Gresik.
Beberapa tempat yang dikunjungi ini nantinya merupakan bagian dari sarana prasarana Tuan rumah untuk pelaksanaan pesta olahraga terakbar se Asia ini. Selama ini yang sudah menyampaikan paparan sebagai Tuan rumah Asian Games hanya Vietnam. “kita masih menyiapkan dokumen pendukung untuk disampaikan pada paparan pada kongres OCA nanti”tandas Rita lagi. Terkait kunjungan Rombongan KOT dan Kemenpora ini, Bupati Gresik Dr. Sambari Halim Radianto tetap optimis untuk membangun Stadion yang berada dibukit lengis. Kami tetap membangun stadion ini karena sudah masuk dalam RPJMD. Kami telah menganggarkan pembangunan stadion berkapasitas 40-50 ribu orang dengan anggaran multi years sebesar Rp 230 milyar.”Dengan kerdatangan KOI ini, ibarat kami mendapat peluang bagus, apabila nantinya Asian Games jadi dilaksanakan di Indonesia maka kami akan memperbesar stadion ini menjadi Stadion dengan kwalitas International yang berkapasitas diatas 50 ribu orang” katanya. Beberapa calon lahan untuk venues lain yang sudah dipersiapkan Kabupaten Gresik yaitu rencana pembangunan kolam renang aquatic dengan luas 50 ha yang berkwalitas International. Pembangunan Waduk seluas 86 ha untuk cabang sky air. (sdm)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT