Kabargresik.com- Dengan membentangkan poster perlawanan, Ratusan warga Betoyo, kecamatan Manyar dan sekitarnya turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasi menuntut adanya perbaikan jalan karena kondisnya sangat memprihatinkan. Rabu pagi (29/03/2017).
Dalam orasinya warga meminta pemerintah segera memperbaiki jalan karena kondisinya rusak berat. “Cuma ada di Betoyo, jalan seperti ini. Pemerintah cuma bisa berjanji” kata Bashori orator aksi.
Diketahui, jalan nasional Deandles yang berada di Desa Betoyo Manyar itu rusak parah. Ketika hujan berlumpur dan ketika cuaca panas berdebu karena jalan telah ditutup dengan pasir dan batu (sirtu)
Selain berorasi dengan meminta adanya perbaikan, warga juga berorasi tentang dampak yang ditimbulkan jalan rusak. “Kami merasakan bagaimana sesak nafas dan ratusan juta merugi semua toko tutup hampir dua bulan” kata Bashori, Orator aksi.
Sementara itu, Kapolsek Manyar, AKP Riyan Septia mengatakan siap untuk mengawal aksi ini. “Hampir 50 petugas kepolisian kami kerahkan, kami berupaya agar massa tidak sampai menutup jalan” ungkap dia.
Sampai berita ini dikirim, aksi turun jalan masih dilakukan dan massa semakin banyak (Akmal/k1)