kabargresik.com – Budaya kerja inovatif karyawan PT. Petrokimia Gresik ternyata membawa dampak bagus bagi perusahaan. berkat berbagai inovasi yang dilakukan lingkungan perusahaan, pabrik pupuk terlengkap di Indonesia itu mampu menghemat Rp. 278,8 Miliar.
Adapun nilai tambah yang dimaksud adalah nilai penghematan yang diperoleh melalui inovasi. Bedasarkan verifikasi internal, tercatat realisasi penghematan sebesar Rp. 278,33 nilai ini merupakan hasil kegiatan dari 1.011 gugus inovasi karyawan Petrokimia Gresik.
“Hasil inovasi ini tentunya membuat perusahaan menjadi lebih efektif, nilai penghematan yang muncul dapat dimanfaatkan untuk pengembangan perusahaan di masa yang akan datang” ujar I Ketut Rusnaya, Direktur Produksi PT. Petrokima Gresik disela-sela acara Konvensi Inovasi Petrokimia Gresik (KIPG) ke 31 di SOR Tri Dharma. Rabu pagi (12/04)
Kegiatan KPIG pada tahun ini mengangkat tema “innovation is our tradition” tema ini sejalan dengan tata nilai perusahaan atas budaya kerja inovatif karyawan PT. Petrokimia Gresik. Tradisi inovasi dilingkungan perusahaan ini telah banyak melakukan perbaikan dan peningkatan.
“Dan yang terpenting adalah bagaimana inovasi ini dapat memberikan nilai tambah yang mampu mendongkrak kinerja perusahaan” lanjut Ketut.
Sebelumnya, dalam ajang International Exposition on Time Excellence (IETEX) satu gugus inovasi Petrokimia Gresik meraih penghargaan Three Stars, Diamond Award dan top 3 Asian pasific team excellence 2016 dan 2 gugus inovasi lainnya meraih penghargaanTwo Stars.
Selain itu, pada tahun ini panitia juga kembali menggelar Petrokimia Gresik Innovation Expo (PGIE) 2017. Dalam expo ini para inovator dari lingkungan Petrokimia Gresik dan anak perusahaannya memamerkan hasil karya inovatif sesuai dari unit kerjanya masing-masing. tak hanya itu, pameran juga diharapkan mampu mengapresiasi karyawan lain untuk melakukan inovasi. (Akmal/k1)