Kampung KB Harus Fokus Pada Penanganan Stunting

- Editorial Team

Senin, 22 Mei 2023 - 18:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah membuka kegiatan launching dan penguatan kampung Keluarga Berkualitas (KB), Kabupaten Gresik tahun 2023, Senin (22/05).

Dalam kampung KB yang merupakan satuan wilayah setingkat desa, terdapat integrasi dan konvergensi penyelenggaraan pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga. Semuanya dilakukan dalam banyak dimensi guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia, keluarga, dan masyarakat.

Sebagai informasi, dalam kegiatan kali ini dilakukan launching sebanyak 113 kampung KB baru dan penguatan 53 kampung KB yang sudah terbentuk terlebih dahulu. Selepas kegiatan ini, Ke-166 kampung KB tersebut diharapkan bisa menghasilkan keterpaduan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (BANGGA KENCANA).

“Kampung KB ini dapat memberikan penguatan pembinaan Posyandu, penguatan penanganan stunting serta dapat memberikan percepatan pembangunan sektor terkait dalam upaya meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat di tingkat desa dan kecamatan. Saya harapkan nantinya seluruh desa di Kabupaten Gresik bisa menjadi kampung KB,” ungkap wabup.

Lebih lanjut, wabup juga berharap agar bisa terwujud adanya sinergi guna melahirkan ide dan solusi terhadap permasalahan strategis yang ada.
Salah satu upaya yang ditempuh pemerintah adalah memfokuskan Program Kampung KB pada isu pencegahan stunting. Melalui Kampung KB, dapat digalang partisipasi dan sinergi berbagai lembaga yang ada di masyarakat untuk berperan mencegah stunting.

Baca Juga :  TOL SUMO Terkendala Lahan Di Gresik

Hal ini selaras dengan Peraturan Bupati Nomor 9 Tahun 2023 tentang percepatan penurunan stunting, melalui kerjasama semua pihak lintas sektoral antar OPD.

Untuk diketahui, Pemerintah Pusat Mentargetkan prevalensi stunting nasional sampai 14 Persen pada tahun 2024. Kabupaten Gresik Tahun 2023 sesuai hasil survei status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022 dapat ditekan sampai 10,7%. Angka ini lebih rendah di bawah rata-rata Provinsi Jawa Timur yaitu 19,2%, serta lebih rendah rata-rata nasional yang masih pada angka 21,6%. (Rin)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Lansia Asal Desa Jombangdelik Selamat Setelah Hanyut Terbawa Arus Saat Banjir
Aduan Warga Ditanggapi, Wabup Gresik Pastikan Perbaikan Jalan Rusak di Kapten Darmo Sugondo Malam Ini
Kapolres Gresik dan Bupati Gresik Pererat Sinergitas Lewat Sepak Bola
Dishub Gresik Siapkan Penjemputan Santri Libur Ramadan 2025
Kabupaten Gresik Dorong Ketahanan Pangan Lewat Program Jaksa Sahabat Tani
Plt Bupati Gresik Serahkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau Di Menganti
Plt Bupati Tinjau Command Center Gresik, Pastikan Layanan Publik Terintegrasi Berjalan Efektif
Pemkab Gresik Apresiasi Perusahaan Berkontribusi dalam Peningkatan Investasi dan Kesejahteraan
Berita ini 6 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025 - 15:51 WIB

Lansia Asal Desa Jombangdelik Selamat Setelah Hanyut Terbawa Arus Saat Banjir

Senin, 24 Februari 2025 - 19:54 WIB

Aduan Warga Ditanggapi, Wabup Gresik Pastikan Perbaikan Jalan Rusak di Kapten Darmo Sugondo Malam Ini

Jumat, 17 Januari 2025 - 18:53 WIB

Kapolres Gresik dan Bupati Gresik Pererat Sinergitas Lewat Sepak Bola

Rabu, 15 Januari 2025 - 23:16 WIB

Dishub Gresik Siapkan Penjemputan Santri Libur Ramadan 2025

Rabu, 8 Januari 2025 - 18:10 WIB

Kabupaten Gresik Dorong Ketahanan Pangan Lewat Program Jaksa Sahabat Tani

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

PCNA Benjeng Gelar Bagi Takjil dan Buka Bersama untuk Pererat Silaturahmi

Senin, 10 Mar 2025 - 06:15 WIB

Muhammadiyah Gresik

PKDA SD Almadany: Pesantren Kilat yang Menanamkan Disiplin dan Nilai Keislaman

Minggu, 9 Mar 2025 - 21:13 WIB