Kabargresik.com – Korban kapal tenggelam KM Dewa Ruji yang belum ditemukan di perairan Pelabuhan Gresik, sampai saat ini masih dalam pencarian, oleh petugas gabungan dari BPBD Gresik, Basarnas, Satpol Air Polres Gresik. Rabu (2/11)
Evakuasi tim pencarian itu dimulai sejak pukul 07.00 pagi, dan dipimpin langsung oleh AKBP Adex Yudiswan Kapolres Gresik. Tim evakuasi sempat mengalami kesulitan dalam pencarian di awal, sebab pelampung yang dibuat petanda tenggelamnya kapal, ternyata hilang. Hal itu membuat tim evakuasi merasa kesulitan untuk menemukan korban.
Korban yang belum ditemukan yaitu, Klaudiolu, Andri Rahma Saputra, Andri Satagi, dan Fendi. Mereka diduga masih di dalam mesin kapal, yang tenggelam dikedalaman 30 Meter itu.
Menurut Kapolres Gresik AKBP Adex Yudiswan, kondisi derasnya arus membuat tim gabungan itu, kesulitan mencari letak tenggelamnya kapal. “Kita tidak bisa melakukan penglihatan karena di bawah juga gelap, kita hanya berpatokan pada tali yang sudah kita siapkan,” katanya.
“Upaya kita sudah dua kali menyelaman, tapi arus bawah cukup kuat, sehingga belum mengapai kapalnya, apalagi kondisi dibawah sangat gelap, sehingga penyelam tidak mampu melihat secara jelas,” ujarnya.
Karena sengatnya mentari dan derasnya arus, membuat Kapolres Gresik menghentikan pencarian sementara, sebab para penyelam juga mempunyai durasi dalam sekali penyelaman.
“Sementara kita istirahatkan dulu, karena penyelam itu sekali menyelam hanya mampu setengah jam. Kita akan mencoba lagi nanti sore, menunggu cuaca tidak begitu panas,” tutupnya. (Aam/k1)