Kabargresik.com – Berbagai macam cara dilakukan masyarakat dalam mempringati kemerdekaan Republik Indonesia ke 72, salah satunya melaksanakan gema sholawat dengan festival hadrah.
Sebanyak 200 orang mengikuti festival bertajuk “Gebyar Seribu Terbang” yang diinisiasi Yayasan PP Al-Miftah Mojopuro wetan, Kecamatan Bungah Gresik. Minggu Malam (27/08).
Ketika menampilkan aksinya pun para peserta tersebut tampil dengan cantik memainkan beragam musik. Mulai dari musik al-banjari, klasik higga kolaborasi non elektrik (perkusi). Meski musik hadrah, acara ini tetap tampil meriah.
Untuk memeriahkan acara tersebut, peserta yang berasal dari berbagai desa di Kecamatan Bungah dan sekitarnya itu menampilkan hadrah (terbang) dengan baik, mulai dari suara, kekompakan serta koreografi yang bagus.
Pengasuh PP Al-Miftah Mojopuro wetan Bungah, Gresik, KH. Zainuri menyatakan kegiatan ini merupakan rangkaian gebyar peringatan HUT RI ke 72. Selain itu, pemilihan festival hadrah ini merupakan wujud kepeduliannya terhadap seni musik islami yang mulai ditinggalkan para pemuda.
“Kegiatan ini dalam rangkaian peringatan HUT RI ke 72. Selain itu, kegiatan ini untuk menumbuhkan kembali kesenian islam yang mulai ditinggalkan kaula muda” katanya kepada Kabargresik.com
“kalau ada kesenian hadrah ini kan selain menghibur juga mengenalkan kepada pemuda agar selali mencintai musik islami” sambungnya pria dengan panggilan akrab Gus Zen itu.
Salah satu penonton, Fununul Warga Pereng kulon, Bungah mengatakan bahwa kegiatan ini harus terus dilakukan. “acara seperti ini harus sepatutnya dilakukan dan terus dilakukan” ujarnya.
Dia menyampaikan penyelenggaraan parade tersebut bisa menjadi sarana edukasi kepada anak-anak khususnya, terkait pengenalan hadrah sebagai salah satu warisan kebudayaan Islam di Indonesia. (Akmal/k1)