Gebyar Seribu Terbang Tutup Perayaan HUT RI Ke 72

- Editorial Team

Minggu, 27 Agustus 2017 - 23:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Kabargresik.com – Berbagai macam cara dilakukan masyarakat dalam mempringati kemerdekaan Republik Indonesia ke 72, salah satunya melaksanakan gema sholawat dengan festival hadrah. 

Sebanyak 200 orang mengikuti festival bertajuk “Gebyar Seribu Terbang” yang diinisiasi Yayasan PP Al-Miftah Mojopuro wetan, Kecamatan Bungah Gresik. Minggu Malam (27/08).

Ketika menampilkan aksinya pun para peserta tersebut tampil dengan cantik memainkan beragam musik. Mulai dari musik al-banjari, klasik higga kolaborasi non elektrik (perkusi). Meski musik hadrah, acara ini tetap tampil meriah. 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk memeriahkan acara tersebut, peserta yang berasal dari berbagai desa di Kecamatan Bungah dan sekitarnya itu menampilkan hadrah (terbang) dengan baik, mulai dari suara, kekompakan serta koreografi yang bagus. 

Baca Juga :  Souvenir Maulid Masjid Jami Sa'adatuddarain Bawean Jadi Ajang Swafoto

Pengasuh PP Al-Miftah Mojopuro wetan Bungah, Gresik, KH. Zainuri menyatakan kegiatan ini merupakan rangkaian gebyar peringatan HUT RI ke 72. Selain itu, pemilihan festival hadrah ini merupakan wujud kepeduliannya terhadap seni musik islami yang mulai ditinggalkan para pemuda. 

“Kegiatan ini dalam rangkaian peringatan HUT RI ke 72. Selain itu, kegiatan ini untuk menumbuhkan kembali kesenian islam yang mulai ditinggalkan kaula muda” katanya kepada Kabargresik.com 

Baca Juga :  Bandeng Bobot 13.1 Kg Milik Kades Pangkahwetan Juara Kontes Bandeng

“kalau ada kesenian hadrah ini kan selain menghibur juga mengenalkan kepada pemuda agar selali mencintai musik islami” sambungnya pria dengan panggilan akrab Gus Zen itu. 

Salah satu penonton, Fununul Warga Pereng kulon, Bungah mengatakan bahwa kegiatan ini harus terus dilakukan. “acara seperti ini harus sepatutnya dilakukan dan terus dilakukan” ujarnya. 

Dia menyampaikan penyelenggaraan parade tersebut bisa menjadi sarana edukasi kepada anak-anak khususnya, terkait pengenalan hadrah sebagai salah satu warisan kebudayaan Islam di Indonesia. (Akmal/k1)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Museum Kanjeng Sepuh Diresmikan Sebagai Identitas Sejarah
Agar Batiknya Go Internasional Dekranasda Gresik Kerjasama Promosi Dengan PT Smelting
Bandeng Bobot 13.1 Kg Milik Kades Pangkahwetan Juara Kontes Bandeng
Pemdes Bedanten Rawat Seni Pencak Garuda Hitam
Motif Krawu Akan Dijadikan Batik Gajah Mungkur
KWG Hadirkan Tumpeng Krawu Raksasa Pertama Di Dunia
Ini Kisah Ketua MUI Balongpanggang Terjebak Di Ritual Pernikahan Manusia Dan Kambing
Muhammadiyah Dan NU Gresik Sepakat Minta Kemenag Turun Tangan Terkait Viral Video Ritual Pernikahan Manusia Dengan Kambing
Berita ini 7 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 2 Agustus 2024 - 23:19 WIB

Museum Kanjeng Sepuh Diresmikan Sebagai Identitas Sejarah

Senin, 22 April 2024 - 22:20 WIB

Agar Batiknya Go Internasional Dekranasda Gresik Kerjasama Promosi Dengan PT Smelting

Selasa, 9 April 2024 - 05:17 WIB

Bandeng Bobot 13.1 Kg Milik Kades Pangkahwetan Juara Kontes Bandeng

Kamis, 27 April 2023 - 08:44 WIB

Pemdes Bedanten Rawat Seni Pencak Garuda Hitam

Minggu, 12 Maret 2023 - 14:52 WIB

Motif Krawu Akan Dijadikan Batik Gajah Mungkur

Berita Terbaru