Festival Legen Shoberoh Lestarikan Minuman Tradisional

- Editorial Team

Minggu, 30 Juli 2023 - 16:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Desa Dalegan Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik mengapresiasi festival legen yang digelar paguyuban petani Dusun Shoberoh.

Kegiatan ini merupakan upaya mempopulerkan minuman tradisional, di mana seribu liter legen dibagikan secara gratis kepada warga Gresik, Jawa Timur.

Panitia festival legen, Suharman, menjelaskan bahwa legen asli ini dipetik dari hasil pohon yang tumbuh secara alami di sebagian besar halaman rumah.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jadi ini dikumpulkan menjadi satu, warga yang datang ke festival ini boleh minum sepuasnya, bahkan bisa membeli untuk oleh-oleh,” katanya, Minggu (30/7/2023).

Suharman menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kali kedua digelar. Dia berharap pemerintah setempat dapat ikut berperan dalam festival ini sehingga minuman tradisional ini kembali digandrungi.

Baca Juga :  Nasib Petani Porang Hutan Panceng Tidak Jelas

Dia juga menyatakan bahwa mayoritas warga di Dusun Shoberoh merupakan petani legen. Setiap hari mereka memanjat pohon untuk mendapatkan legen dengan kualitas terbaik.

“Even ini akan terus digelar, kami juga berterima kasih kepada pemuda yang ikut serta aktif dalam suksesnya acara ini,” ujar pria yang juga merupakan kepala dusun setempat.

Sementara itu, Kepala Desa Dalegan M Qolib mengapresiasi festival ini. Dia berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak ekonomi untuk kemajuan desa.

Baca Juga :  Audiensi ke Lazismu, IPM Gresik Siap Jadi Relawan ke Pelosok Desa

“Tentu kami sangat mengapresiasi, dan berharap setiap tahun bisa digelar, ini lebih meriah daripada tahun lalu,” ungkapnya.

Qolib menyatakan bahwa ada sekitar 200 petani legen di desanya. Sehingga produksi legen sangat banyak. Selain untuk minuman, legen juga dapat diolah menjadi gula merah.

Ke depan, Kades Qolib berjanji akan mengalokasikan anggaran khusus dari pemerintah desa untuk mendukung festival ini agar lebih meriah.

“Tahun depan akan kami anggarkan. Apalagi yang datang tidak hanya dari Gresik, tapi juga dari berbagai daerah,” tutupnya menanggapi minuman legen kembali dipopulerkan.

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

TikTok Hadapi Ancaman Larangan di AS, Elon Musk Pertimbangkan Akuisisi
PT KAI Terapkan Gapeka 2025: Jadwal Baru Commuter Line Jenggala Tuai Pro dan Kontra
STAI Ihyaul Ulum Gresik Luncurkan LP3H untuk Dukung Sertifikasi Halal UMKM
Harga Elpiji Melon Naik Rp 2000
Ekspor dan Impor China pada Desember Lampaui Ekspektasi
Sidak DLH Gresik: Tiga Pabrik Terindikasi Langgar Aturan Limbah B3
Desa Tawangargo Jadi Pusat Hortikultura Modern dan Ramah Lingkungan
Harga Cabai Rawit Merah di Gresik Tembus Rp 98.333, Hampir Samai Daging Sapi
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 17:01 WIB

PT KAI Terapkan Gapeka 2025: Jadwal Baru Commuter Line Jenggala Tuai Pro dan Kontra

Kamis, 16 Januari 2025 - 12:01 WIB

STAI Ihyaul Ulum Gresik Luncurkan LP3H untuk Dukung Sertifikasi Halal UMKM

Rabu, 15 Januari 2025 - 17:45 WIB

Harga Elpiji Melon Naik Rp 2000

Rabu, 15 Januari 2025 - 06:44 WIB

Ekspor dan Impor China pada Desember Lampaui Ekspektasi

Selasa, 14 Januari 2025 - 22:42 WIB

Sidak DLH Gresik: Tiga Pabrik Terindikasi Langgar Aturan Limbah B3

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Praktik Semaphore, Siswa SD Al Islam Cerme Belajar Sambil Bermain

Jumat, 17 Jan 2025 - 21:23 WIB