Aura Feantina Salsabila, menghadiri peringatan Hari Sampah Nasional sekaligus acara Launching Buku karya siswa SD Muhammadiyah 1 Wringinanom (SD Muwri) pada Selasa, 25 Februari 2025.
Fea, panggilan akrabnya, merasa senang dan bangga bisa kembali ke almamaternya untuk menyaksikan langsung karya-karya adik kelasnya dalam acara yang sangat inspiratif ini.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai alumni SD Muwri angkatan ke-10, Fea memiliki kenangan indah selama enam tahun menempuh pendidikan di sekolah tersebut.
Saat ini, ia berstatus sebagai siswa kelas 2 SMA . Fea lahir di Sidoarjo pada 27 Juni 2008 dan merupakan putri dari pasangan Bapak Imam Slamet dan Ibu Winanti. Kecintaannya terhadap literasi membawanya meraih gelar prestisius sebagai Duta Baca Gresik 2024, sebuah pencapaian yang tidak diraih dengan mudah.
Untuk menjadi Duta Baca Gresik, Fea harus melewati proses seleksi yang cukup panjang dan kompetitif, bersaing dengan banyak siswa dari berbagai sekolah di Kabupaten Gresik. Salah satu tantangan utama dalam seleksi ini adalah membaca dan memahami tiga buku yang diberikan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Gresik.
Setelah membaca, para peserta diminta untuk mempresentasikan isi buku tersebut di hadapan penulisnya secara langsung di Gedung GNI Gresik.
Fea berhasil menunjukkan pemahaman yang mendalam serta kemampuan komunikasi yang baik saat menyampaikan presentasinya. Kemampuannya dalam mengulas isi buku, menginterpretasikan makna yang terkandung di dalamnya, serta menjawab pertanyaan dari para juri menjadikannya salah satu peserta terbaik dalam ajang tersebut. Berkat kegigihannya, ia berhasil meraih gelar Duta Baca Gresik 2024, sebuah prestasi yang membanggakan bagi dirinya, keluarga, serta sekolah-sekolah tempatnya menimba ilmu.
Dalam acara di SD Muwri, Fea tidak hanya menjadi tamu kehormatan tetapi juga turut memberikan motivasi kepada para siswa agar terus mencintai dunia literasi.
Ia membagikan pengalamannya selama mengikuti seleksi Duta Baca Gresik, serta manfaat besar yang ia dapatkan dari kebiasaan membaca. Fea juga menekankan pentingnya memiliki kebiasaan membaca sejak dini, karena membaca bukan hanya sekadar hobi, tetapi juga menjadi jendela untuk memahami dunia lebih luas.
“Saya sangat senang dan bangga bisa hadir di SD Muwri, tempat di mana saya mendapatkan banyak pelajaran berharga. Melihat adik-adik kelas saya sudah bisa menghasilkan karya berupa buku adalah sesuatu yang luar biasa.
Ini menunjukkan bahwa budaya literasi di SD Muwri berkembang dengan sangat baik, semoga adik adik tetap semangat untuk membaca buku, karena buku adalah sumber ilmu” ujar Fea dengan penuh semangat.
Kontributor: Rahmat Syayid Syuhur
Post Views: 9