Kabargresik.com – Jadwal Reses 1 tahun 2017 anggota DPRD kab Gresik berakhir Minggu, (12/3/2017). Beberapa anggota DPRD Kab Gresik memanfaatkan hari terakhir untuk menjaring aspirasi warga, diantaranya Anggota Fraksi Gerindra Taufiqul Umam.
Taufiqul Umam melaksanakan reses di desa Ngemboh Kecamatan Ujungpangkah.
Ada sekitar 400 warga yang hadir dalam reses tersebut, mereka diantaranya dari beberapa tokoh masyarakat desa di Ujungpangkah, Panceng dan Dukun.
Mereka mengajukan beberapa usulan program yang awalnya belum bisa diserap langsung oleh Pemerintah Kab Gresik.
“Pengusulan program didesain bisa diusulkan lewat anggota dewan.” Ujar Taufiq, panggilan akrab Anggota dewan dari desa Ngemboh ini.
Taufiq menambahkan, usulan yang bisa dilewatkan anggota dewan Seperti pembangunan mushollah, masjid, penambahan ruang kelas sekolah, pelengsengan, jalan usaha tani, dan program pemberdayaan kelompok masyarakat (Pokmas).
Menurut Taufiq, beberapa Pokmas mengaku kaget dengan adanya perubahan anggaran, sehingga banyak juga Pokmas yang batal mengajukan program.
“Pokmas dulu 100 juta sekarang adanya Perbup tinggal 15 juta, ini ada Pokmas yang tidak mau dengan alasan sulit mengatur anggaran untuk kelompoknya, tapi itu bukan masalah, yang jelas fana Jasmas ini sangat dibutuhkan rakyat,” kata Taufik yang juga anggota Komisi A.
Untuk tahun anggaran 2018 sudah ada 9 Pokmas yang mengajukan proposal ke dirinya, diantaranya Pokmas budidaya kerang hijau, menjahit, penggemukan kambing, sapi, dan jualan kue.
Selain itu beberapa pengurus yayasan dan masjid juga mengajukan pembangunan Ruang kelas baru diantaranya Sekolah swasta MI, MTS, Aliyah, TPQ dan Diniyah.
Dalam bidang pemerintahan beberapa desa mengajukan Jalan usaha tani, pelengsengan, pavingisasi, serta perpustakaan desa seperti yang diajukan pemerintah desa Ngemboh.
Pengurus masjid desa Cangaan, Mualim sengaja datang menghadiri reses Taufiqul Umam karena takmir masjid di desanya akan melaksanakan pembamgunan masjid.
“Saya berharap dapat dari Jasmas milik pak Taufiq untuk menambah pembangunan masjid,” ujar Mualim saat ditanya usai acara reses.
Hal senada juga disampaikan Syaiful dari desa Ketapang Ujungpangkah. Takmir masjid Ketapang ini bisa mendapatkan bantuan 40 juta sesuai dengan plafon yang ada. (Tik/ADV)