kabargresik_ Jajaran Forum kepala daerah Kab Gresik melakukan tes urin sebagai pelopor gerakan anti narkoba di Gresik. Tes urin ini dilaksanakan di Ruang Puteri Cempo kantor Bupati Gresik, Rabu (6/3). Turut sebagai saksi deklarasi tersebut, Kepala BNN Propinsi Jawa Timur, Brigjen Polisi Iwan Ibrahim.
Dalam sambutannya Bupati Gresik menyatakan mendukung deklarasi Anti Narkoba dan tes urine ini agar Gresik bebas Narkoba tahun 2018. Bupati berpesan agar tes urine ini dilakukan secara fair dan alamiah. “saya mendukung andai sebelum tes urine ini peserta diperiksa lebih dahulu agar benar-benar alami dan tidak ada rekayasa” katanya.
Sementara Kepala BNN Provinsi Jawa Timur, Brigjen Pol. Iwan Ibrahim menyatakan bangga dengan Gresik. Katanya, “Sementara Kabupaten yang lain masih bicara, Gresik sudah melaksanakan”. Jenderal berbintang satu ini juga berpesan, agar seluruh jajaran ikut mendukung mensosialisasikan bahaya narkoba kepada seluruh masyrakat. Selain itu, Iwan meminta kepada Kapolres Gresik untuk mengintip semua aktivitas industri kimia yang ada di Gresik.
Terkait deklarasi ini, Kapolres Gresik, AKBP. Achmad Ibrahim menyampaikan banyak hal terutama tentang upayanya dalam memberantas peredaran Narkoba di Gresik. Selama tahun 2012 jumlah tersangka Narkoba sebanyak 39 kasus dengan 44 tersangka. Dari jumlah tersangka itu ada 38 tersangka laki-laki, 1 Perempuan dan 5 anak-anak. Kapokres juga berjanji untuk menyampaikan sosialisasi bahaya narkoba ini pada ajang ‘ngopi bareng’ dari desa kedesa yang diselenggarakan antara Polres Gresik dan Pemkab Gresik yang dilaksanakan sebulan dua kali.(tik)
Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow