Kabargresik.com – Setelah meluapnya kali Lamong Senin silam, petani kangkung di dusun Banjarmlati desa Banjaragung kecamatan Balongpanggang terimbas gagal panen. Lantaran luapan kali Lamong yang begitu besar sehingga kangkung yang semulanya mereka jemur di sawah kini mengalami kebusukan. Selain karena luapan kali, hujan juga terus turun di desa tersebut, ” Iya mas, kemarin habis banjir sekarang kangkungnya busuk semua, mau dijemur tiap hari mendung terus” ujar Jopo warga RT 3 saat di temui wartawan kabargresik.com Minggu,(09/10)
Selain jopo, beberapa warga juga merasakan hal yang sama, diantaranya Santri warga Rw 1 tersebut mengaku seluruh hasil panennya raib dibawa arus kali Lamong. Ia menuturkan kerugian akibat kejadian tersebut ditaksir hingga 10 Juta-an.
” Sekarang hasil panen yang masih selamat dari banjir ya banyak yang dibawah kerumah, ada yang dipindah ke badan-badan jalan desa. Kalau Ndak begitu khawatirnya banjir datang lagi” pungkasnya.
Kali Lamong yang sejatinya sudah waktunya untuk diperlebar hingga saat ini masih belum mendapat tindakan baik dari Pemkab maupun pemdes setempat.Gunari salah seorang warga RT 2 mengatakan Bilamana di daerah Mojokerto mengalami hujan deras yang signifikan maka kali Lamong tidak mampu menampungnya sehingga air akan meluber ke sawah-sawah warga setempat. [eko/k1]