kabargresik.com – Mencuri Baterai Kering Penarangan Jalan Umum (PJU) milik dinas Perhubungan Jatim terdakwa Sanawi (25) warga Dusun Jetis Desa Sidomukti Kecamatan Kenduruan, Tuban divonis dengan hukuman penjara selama 4 bulan.
Majelis hakim yang diketuai Heriyanti menyatakan bahwa terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana tanpa izin melakukan pencurian. “Menghukum terdakwa dengan hukuman penjara selama 4 bulan,” tegas Heriyanti saat membacakan putusan.
Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan JPU Pujo S Wardoyo yang menuntut terdakwa dengan hukuman penjara 7 bulan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut diuraikan dalam amar putusan, terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan tanpa ijin melakukan pencurian 8 Gel Batree warna biru putih dengan kapasitas GB 12 V 80 AH dan beberapa potongan kabel tembaga warna merah dan hitam milik dinas perhubungan jatim.
Seperti diberitakan, terdakwa bersama Nur Cholis dan Budi (keduanya DPO) pada tanggal 18 Mei 2016 bertempat dijalan Raya Deandles Desa Surowiti telah melakukan pencurian batrei kering yang dipasang di PJU (Penerangan Jalan Umum).
Dengan menggunakan mobil rental terdakwa bersama sama dengan Nur cholis dan Budi mencuri Gel batree PJU jalan raya tanpa ijin dari pemiliknya. (Kim)