Kabargresik_ Dinas Perhubungan Gresik melalui Kasi Pengendalian Operasional, Heri Wahyu menyayangkan amburadulnya parkir pada acara Gresik Food truck festival kemarin.
Pengunjung yang membludak tidak di antisipasi oleh panitia, kondisi itu membuat parkir di acara tersebut amburadul. Belum lagi panitia memasang tarif tidak sesuai Perda yang ditetapkan. Hal tersebut banyak dikeluhkan pengunjung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Heri Wahyu, panitia membeli 10 bendel tiket insidentil dari pihak Dishub tiap bendel berisi 100 karcis, “padahal kita sarankan untuk membeli yang banyak, kalau tidak habis kan bisa dikembalikan”. Kata Heri Wahyu dikantorya (14/03).
Heri Wahyu menduga sobekan karcis yang harusnya menjadi pegangan penjaga parkir juga dimanfaatkan panitia untuk digunakan, “ini jelas salah, karcis yang dari kita harusnya satu ditempel di motor dan satunya jadi pegangan pemilik kendaraan. Kita akan panggil pihak panitia”. Katanya dengan menunjukkan karcis asli Dishub.
Dirinya juga mengakui sudah ada laporan dari masyarakat terkait persoalan tersebut. “Kita mengakui Dishub Gresik masih lemah adminidtrasi, harusnya ada UPT parkir seperti kota lain, saat ini kita belum punya, jadi sulit menjatuhkan sanksi tapi bisa saja kita blacklist pihak penyelenggara”. Tambah Heri Wahyu. (Ghofar/K1)