Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia meraih kemenangan dramatis atas Bandung BJB Tandamata dengan skor 3-2 (20-25, 25-19, 28-26, 21-25 dan 15-12) pada pertandingan lanjutan Proliga 2025 di GOR Terpadu, Pontianak, Jumat (14/2/2025).
Kemenangan ini menjadi modal penting bagi Mediol Stevany Yoku dan kawan-kawan untuk bersaing memperebutkan tiket ke babak Final Four. Gresik Petrokimia kini berada di peringkat kelima dengan 14 poin dari sepuluh pertandingan, menempel ketat Jakarta Elektrik PLN di peringkat keempat dengan poin yang sama.
Pertandingan berlangsung sengit sejak set pertama. Gresik Petrokimia sempat unggul di awal, namun Bandung BJB Tandamata mampu membalikkan kedudukan dan memenangkan set pertama dengan skor 25-20.
Di set kedua, Gresik Petrokimia bermain lebih tenang dan mampu mengimbangi permainan Bandung BJB. Kedua tim saling kejar-kejaran poin hingga akhirnya Gresik Petrokimia mampu keluar dari tekanan dan memenangkan set kedua dengan skor 25-19.
Set ketiga menjadi puncak drama pertandingan. Kedua tim saling berbalas poin hingga kedudukan imbang 15-15. Gresik Petrokimia sempat mendapatkan momentum, namun Bandung BJB memaksa set ini hingga deuce. Gresik Petrokimia akhirnya keluar sebagai pemenang dengan skor dramatis 28-26.
Bandung BJB Tandamata tidak menyerah dan mampu memenangkan set keempat dengan skor 25-21, memaksa pertandingan berlanjut ke set penentuan.
Di set kelima, Gresik Petrokimia mampu menunjukkan performa terbaiknya dan meraih kemenangan dengan skor 15-12.
Kemenangan ini sekaligus memutus tren negatif Gresik Petrokimia saat bertemu Bandung BJB dalam tujuh pertemuan terakhir yang selalu berakhir dengan kekalahan.
Pelatih Gresik Petrokimia, Ayub Hidayat, mengaku bersyukur atas kemenangan ini. “Kita menangnya cukup susah tapi anak-anak bisa menjaga konsistensi,” tuturnya.
Kapten tim Petrokimia, Mediol Stiovanny Yoku, mengatakan timnya banyak kehilangan poin dan sulit untuk bangkit kembali. “Tetapi kita bersyukur menang, semoga di pertandingan berikut melawan Jakarta Livin’ Mandiri bisa menang lagi,” pungkasnya.
Penulis : Daniel Andayawan
Editor : Tiko