Ratusan Pedagang Kaki Lima di wilayah Gresik geruduk kantor DPRD Gresik untuk menuntut membubarkan intansi pemerintah Satpol PP yang di nilai arogan dalam melakukan penertiban PKL Rabu (30/8)
Dalam aksinya masa menghujat arogansi kasat Pol PP Arip Wijaksono dalan menjalankan Perda PKL. Khususnya dalam penertiban PKL di Jl Gubernur Suryo.
” Masalah itu penertiban bisa di selesaikan dengan cara yang baik, tidak kenapa langsung semena-mena menggusur kami, kami juga butuh hidup, bubarkan saja Satpol PP”. Ujar Jefri koordinator aksi
Sementara itu, Kasat Pol PP Arif Wicaksono saat dikonfirmasi membantah telah melakukan penertiban sewenang – wenang pada hari Selasa (24/8) di depan pasar baru Gresik Jl. Gubernur Suryo. “Kami punya bukti apa yang kami lakukan saat penertiban sesuai prosedur, dan kami tidak arogan,” ujar Wicak panggilan mantan camat Manyar.
Dari informasi yang di himpun penertiban yang dinilai arogansi tersebut karena dipicu PKL tidak bisa menjaga kebersihan kota. Dalam penertiban tersebut seorang anggota Satpol PP A Mukri harus dirawat di Puskesmas karena kepalanya terluka akibat terkena lemparan anak timbangan. (Tik)
Editor: Sutikhon