Kabargresik_ Sebuah truk bermuatan serbuk kayu terguling di Desa Banjarsari, Kecamatan Cerme Gresik, setelah menghindar dari mobil yang ada didepannya. Akibat kecelakaan dari truk bernopol W 9964 M ini, jalur pantura arah Gresik-Lamongan sempat mengalami kemacetan sepanjang 2 Kilometer.
Berdasarkan keterangan Saji (45), warga Desa Lowayu Kecamatan Dukun Gresik, ia spontan melakukan banting setir setelah injakan remnya tidak mampu menghentikan laju truk yang dikemudikannya. “Di depan saya itu ada mobil yang tiba-tiba berhenti, nah didepannya mobil itu ada dum truk memakan jalur, mungkin karena mobil freed tadi takut, dia lalu berhenti. Sedang Saya kaget, lalu pilih banting setir ke kiri nabrak tanggul” Katanya dengan ekspresi serius.
Serbuk kayu pun berhamburan dijalanan, sedangkan truk yang dikendarai Saji melintang setelah terguling. Sementara itu, Iptu Suharyono, Anggota Polsek Cerme, membenarkan bahwa truk yang dikendarai Saji menghindari mobil Honda Freed putih yang tiba-tiba berhenti didepannya. “Mobil Honda Freed Putih berhenti setelah Dum truk bernopol DA 9599 HZ muatan urukan dari arah selatan itu terlalu ke tengah, akibatnya Truk bermuatan serbuk yang ada dibelakang mobil ini pun membantingkan setirnya hingga menabrak tanggaul.” Jelas Iptu Suharyono.
Akibat kecelakaan ini, kemacetan dua arah terjadi. Dari arah Cerme menuju Gresik Ekor kemacetan 2 Km, sedangkan arah Gresik ke Lamongan kemacetan hampir 1 Km. Sejumlah anggota Kepolisian Polres Gresik juga turun tangan untuk mengurai kemacetan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. (Chidir)
Editor: sutikhon