Girimu.com – Pada tanggal 27 Juli 2024, Madrasah Aliyah Hasyimiyah di Desa Mengare menjadi saksi peluncuran sosialisasi bertajuk “Tolak Kenakalan Remaja, Mewujudkan Generasi yang Berkualitas” oleh Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Teknokrat Universitas Muhammadiyah Gresik (PK IMM Teknokrat UMG).
Kegiatan yang diikuti oleh 74 siswa ini merupakan bagian dari rangkaian Rencana Tindak Lanjut (RTL) Darul Arqom Dasar (DAD) IMM, yang bertujuan utama untuk menanggulangi penyebaran kenakalan remaja, khususnya penyalahgunaan obat-obatan terlarang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam acara tersebut, Nur Izzatul Adawiyah menyampaikan materi tentang pernikahan dini. Ia menguraikan definisi, penyebab, cara menghindari, dan solusi terkait pernikahan dini, menekankan bahwa pernikahan hanya dianjurkan bagi mereka yang telah siap secara mental dan finansial. “Pernikahan dini sering kali menghambat pendidikan karena banyak yang menikah tidak melanjutkan sekolah,” jelas Adawiyah dalam sesi tanya jawab.
Sementara itu, Muhammad Ihyaulumudin memaparkan materi tentang penyalahgunaan obat pada remaja, menjelaskan bahwa penyebab utamanya meliputi pengaruh teman sebaya, tekanan sosial, dan pelarian dari stres. “Kasus penyalahgunaan obat menjadi perhatian nasional karena generasi ini diharapkan menjadi generasi emas pada fenomena bonus demografi tahun 2045,” ujarnya.
Ihyaulumudin juga menggarisbawahi pentingnya mengalihkan perhatian remaja ke kegiatan positif, seperti menekuni hobi baru atau bergabung dalam organisasi yang mendukung.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Ade Nur Kurnia Rizqi Ananda, Ketua Umum PK IMM Teknokrat UMG, menyampaikan terima kasih kepada Kepala Sekolah MA Hasyimiyah atas sambutan hangatnya. “Kami sangat menghargai kesempatan untuk berbagi ilmu dan informasi di sini,” ujarnya.
Kepala MA Hasyimiyah, H. Rifa’i, S.Ag., berharap bahwa kegiatan ini bermanfaat bagi siswa dalam mempersiapkan masa depan mereka.
Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kabupaten Gresik, Muhammad Angga Alfarizy, S.T., menilai topik sosialisasi ini sangat relevan. “Penting bagi siswa untuk memaksimalkan waktu sebelum lulus SMA agar dapat membuat keputusan matang untuk masa depan mereka,” tandasnya.
Dengan dukungan dan partisipasi aktif dari berbagai pihak, diharapkan sosialisasi ini dapat memberikan dampak positif, membentuk generasi muda yang berkualitas, dan siap menghadapi tantangan masa depan dengan bekal yang memadai.
Kontributor: Ahmad Azharuddin