BANDUNGMU.COM, Bandung – Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti mengatakan bahwa pahlawan nasional Oto Iskandar Di Nata merupakan kader dan pimpinan persyarikatan Muhamamdiyah.
Hal itu Abdul Mu’ti sampaikan dalam pembukaan Olympicad VII yang berlangsung di SOR Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, pada Rabu (06/03/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
”Tempat ini diberi nama Si Jalak Harupat yang merupakan nama julukan pahlawan nasional Oto Iskandar Di Nata. Saya baca data riwayat hidupnya, pada 1928, Oto Iskandar Di Nata menjadi guru dan kepala sekolah Muhamamdiyah di Jalan Kramat Raya Jakarta,” kata Mu’ti.
Oto Iskandar Di Nata juga, lanjut Mu’ti, yang mengajak pahlawan nasional lainnya dari Jawa Barat yang juga kader Muhammadiyah, yakni Ir Djuanda, untuk sama-sama bergadung dan berbakti di lembaga pendidikan Muhamamdiyah yang sama.
”Keduanya merupakan kader dan pimpinan Muhammadiyah, pahlawan nasional, dan putra terbaik asli dari Jawa Barat,” tegas Mu’ti.
Oleh karena itu, spirit dan keteladan Oto Iskandar Di Nata, kata Mu’ti, harus menjadi motivasi untuk seluruh peserta Olympicad guna sama-sama menyukseskan kegiatan ini.
Tambahan informasi, Olympicad VII digelar di Bandung dari 06-08 Maret 2024. Ribuan pelajar, kepala sekolah, pendamping, dan penggembira dari sekolah Muhammadiyah (SD-SMA/SMK) dari seluruh Indonesia berpartisipasi dalam kegiatan ini.
Ada lima venue pelaksanaan gelaran Olympicad VII ini. Pertama, Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung. Kedua, Universitas Aisyiyah (Unisa) Bandung.
Ketiga, SD Muhammadiyah 7 Antapani Bandung. Keempat, SMA/SMK Muhamamdiyah Cilengkrang Bandung. Kelima, Aisyiyah Boarding School Baleendah Kabupaten Bandung.***(FA)
Sumber berita ini dari girimu.com