Genap 66 Tahun, Haedar Nashir Dihadiahi Buku Jalan Baru Moderasi Beragama

- Editorial Team

Senin, 4 Maret 2024 - 23:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA — Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir pada 25 Februari 2024 lalu genap berusia 66 tahun. Pada milad ke 66, Haedar mendapat hadiah buku “Jalan Baru Moderasi Beragama”.

Buku Jalan Baru Moderasi Beragama merupakan kumpulan tulisan dari beberapa rekan, pemikir keislaman, dan keindonesiaan yang berinteraksi dengan Haedar baik secara fisik maupun pemikiran. Buku setebal 528 halaman ini diterbitkan oleh Penerbit Buku Kompas.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Peluncuran buku ini dilakukan pada Senin (4/3) di Auditorium Perpustakaan Nasional Jl. Merdeka Selatan, No. 11, Jakarta Pusat. Peluncuran dihadiri beberapa tokoh seperti Jusuf Kalla, Susi Pudjiastuti, Kardinal Suharyo, dan Abdul Mu’ti sekaligus menyampaikan testimoni.

Baca Juga :  LPO PP Muhammadiyah Gelar Ngaji Olahraga Berkemajuan, Kaji Statistik Sepakbola

Turut hadir juga Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Mendikbudristek Nadhim Anwar Makarim, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Sudhamek AWS, Lilik Oetama, Wamen ATR/BPN Raja Juli Antoni, dan Hakim Agung YM Yanto.

Melalui video singkat, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menyampaikan selamat atas peluncuran buku ini. Jokowi juga mengaku mengikuti pandangan dan pemikiran Haedar Nashir. Menurutnya semangat moderasi adalah untuk saling merangkul dan membuat nyaman.

Harapan sama juga disampaikan oleh Cendekiawan Muslim, Quraisy Shihab yang sekaligus mendoakan keberkahan dan kekayaan bagi Muhammadiyah. Serta memohon taufik dan hidayah Allah SWT supaya senantiasa tercurahkan kepada Haedar Nashir. 

Baca Juga :  PDA Kabupaten Garut Resmikan Daycare Lansia dalam Peringatan Hari Lansia Internasional

Sementara itu, melalui video singkat Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga menyampaikan selamat atas 66 tahun Haedar Nashir. Pandangan moderasi yang dimiliki Ketua Umum PP Muhammadiyah ini merupakan solusi jalan tengah untuk menyelesaikan masalah tidak hanya keagamaan, tapi juga kebangsaan dan seterusnya.

Ketua Lembaga Kajian Kemitraan Strategis (LKKS) PP Muhammadiyah, Fajar Riza Ul Haq menyampaikan, buku ini berusaha membedah pemikiran Haedar Nashir tentang moderasi, bukan hanya dalam urusan beragama, tetapi juga yang lain termasuk kebangsaan dan seterusnya.

“Peluncuran buku ini tidak semata-mata merayakan 66 tahun Pak Haedar. Tapi bagaimana kita mencoba merawat pemikiran moderat untuk bangsa ini,” kata Fajar.





Sumber berita ini dari girimu.com

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ustadz Abdul Basith: “Kesalehan Bukan untuk Merendahkan Orang Lain”
Siswa MIAS Bungah Jadi “Guru Kecil”, Kenalkan Sains dan Kreativitas pada Anak TK
SD Muhammadiyah 1 Wringinanom Gelar Pawai Odong-Odong Peringati Isra’ Mi’raj 1446 H
SPEMUPAT Jalin Silahturahmi melalui Darlingku
SD Muhammadiyah 1 Wringinanom Gelar Pawai Odong-Odong Peringati Isra’ Mi’raj 1446 H
Bersamaan, Kepala dan Waka SD Almadany Raih Gelar Magister
Siswa MI ASSA’ADAH MIAS Bungah Antusias Kenali UMKM Lewat Kegiatan P5RA
Kak Tatik Respati dan Boneka Tole Hibur Santri TPQ At Taqwa dengan Dongeng Isra Miraj
Berita ini 2 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 4 Februari 2025 - 01:40 WIB

Ustadz Abdul Basith: “Kesalehan Bukan untuk Merendahkan Orang Lain”

Senin, 3 Februari 2025 - 16:39 WIB

Siswa MIAS Bungah Jadi “Guru Kecil”, Kenalkan Sains dan Kreativitas pada Anak TK

Minggu, 2 Februari 2025 - 22:37 WIB

SPEMUPAT Jalin Silahturahmi melalui Darlingku

Minggu, 2 Februari 2025 - 13:36 WIB

SD Muhammadiyah 1 Wringinanom Gelar Pawai Odong-Odong Peringati Isra’ Mi’raj 1446 H

Minggu, 2 Februari 2025 - 04:35 WIB

Bersamaan, Kepala dan Waka SD Almadany Raih Gelar Magister

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Ustadz Abdul Basith: “Kesalehan Bukan untuk Merendahkan Orang Lain”

Selasa, 4 Feb 2025 - 01:40 WIB