Desa Domas Menganti merupakan salah satu dari 10 desa di Kabupaten Gresik sebagai penerima program Desa Berdaya, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) provinsi Jawa Timur. Sendang Putri Melati, sebagai icon Desa Berdaya.
Launching Desa Berdaya Domas dilakukan oleh Kepala Desa Domas, Sri Retnowati, didampingi oleh Camat Menganti, Gunawan Purna Atmaja, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Gresik, Drs. Abu Hassan. Hadir pula dalam acara launching Wakil Ketua DPRD Gresik, Mujid Riduan, serta konsultan Desa Berdaya dari Universitas Brawijaya. Acara launching sendiri dilakukan di lokasi icon desa, yakni Sendang Putri Melati, Domas, Menganti, Gresik, (11/12).
Melalui program Desa Berdaya, Sendang Putri Melati yang dikenal sebagai punden akan disulap menjadi pusat ekonomi kreatif yang diberi nama Amrtha Cafe & Photo Park.
Penanaman dan penyiraman melati sebagai simbol launching Desa Berdaya Desa Domas 2022. Sumber: Desa Domas
“Sebelumnya kawasan Sendang ini mempunyai image yang kurang bersahabat dengan masyarakat desa Domas, diantaranya angker dan sebagainya. Kehadiran program Desa Berdaya ini akan menjadi trigger yang bagus dalam mengubah wajah Sendang dan diharapkan bisa mendukung inovasi dan kreasi masyarakat Desa Domas. Ujungnya, ya peningkatan perekonomian desa pastinya”, ujar kepala Desa Domas dalam sambutannya.
Membenarkan ujaran Kepala Desa Domas, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Gresik, Abu Hassan, mengkonfirmasi bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan potensi desa yang mungkin tersembunyi agar bisa bermanfaat bagi perekonomian warga.
“Kawasan Sendang Putri Melati ini termasuk strategis dan iconic sekali. Jadi, terlepas dari program Desa Berdaya pun pemerintah Kabupaten Gresik siap bersinergi membangun demi perekonomian desa yang maju dan adil untuk masyarakatnya”, tambah Wakil Ketua DPRD Gresik, Mujid Riduan, yang juga hadir di lokasi launching Desa Berdaya Desa Domas.
Amrtha Cafe & Photo Park akan dikelola oleh masyarakat desa Domas dengan melibatkan SDM-SDM kreatif yang dimiliki oleh Desa Domas. (Tik)