Jane Manchun Wong seorang insinyur yang telah menemukan kode prototipe di aplikasi Android Facebook yang menunjukkan kemungkinan uji coba menyembunyikan jumlah Like (suka) dalam sebuah postingan. Namun kode ini belum diaktifkan di Facebook.
Instagram, yang juga dimiliki oleh Facebook, sedang melakukan tes serupa di tujuh negara termasuk Kanada dan Brasil, di mana hanya pemegang akun dalam uji coba yang dapat melihat jumlah suka yang mereka tarik.
Facebook menolak berkomentar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Beberapa penelitian menunjukkan tekanan popularitas media sosial dapat memengaruhi kesehatan mental, terutama pada kaum muda.
Apakah kita kecanduan tombol ‘suka’?
Ms Wong menulis posting blog tentang penemuannya, di mana dia menekankan bahwa tulisannya tidak dipesan dari perusahaan manapun.
“Butuh waktu untuk mengembangkan, mengamati, meneliti, dan merilis fitur eksperimental seperti ini,” katanya seperti dikutip dari BBC (3/9/2019).
“Fitur eksperimental bisa datang dan pergi. Tapi saya yakin menyembunyikan publik seperti jumlah akan bermanfaat bagi kesejahteraan digital dari sejumlah besar pengguna.”
Pemodal ventura Ellen Pao tweeted mengatakan bahwa jika itu akan dilakukan maka sudah terlambat.
“Platform sosial telah mengetahui pada awal 2014 bahwa media sosial memengaruhi kesehatan mental dan baru sekarang Facebook mulai bersembunyi seperti jumlah yang diperhitungkan,” katanya.
Instagram mengatakan belum siap untuk membagikan hasil eksperimennya.
“Kami berharap tes ini akan menghilangkan tekanan dari berapa banyak suka posting akan menerima, sehingga Anda dapat fokus pada berbagi hal-hal yang Anda sukai,” Mia Garlick, direktur kebijakan Facebook Australia dan Selandia Baru, mengatakan dalam sebuah pernyataan ketika uji coba Instagram diumumkan.(bbc/tik)