Kenapa Perlu Puasa Hoaks, Ini Pendapat Gus Yani

- Editorial Team

Senin, 13 Mei 2019 - 13:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

kabagresik.com – Koordinator Kader Muda NU Fandi Ahmad Yani melihat masih banyaknya informasi yang menyesatkan (Hoaks) meski dalam bulan ramadhan, untuk itu dia mengajak masyarakat melakukan ‘Puasa Hoaks’.

“Puasa Hoaks artinya tidak bicara atau menyebarkan berita kecuali benar dan manfaat , karena semua ucapan dan tindakan akan di pertanggung jawabkan,“ kata pria yang akrab disapa Gus Yani ini, Senin (13/5/2019).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam sejarah Islam, kata Gus Yani, berita bohong menjadi sebab guncangan besar bagi tatanan keislaman yang telah dibangun oleh Nabi Muhammad. Itu terjadi saat terbunuhnya Khalifah Usman bin Affan, yang kemudian disebut sebagai al-fitnah al-kubra (fitnah besar).

Baca Juga :  Gagasan Gus Yani Pilkades Produktif, Ini Penjelasannya

Saat itu, umat Islam saling menebar berita bohong tentang pembunuhan Khalifah Usman untuk kepentingan politik, sehingga terjadi perpecahan pertama dalam sejarah Islam, yang bermuara pada peperangan antara Ali dan Muawiyah serta lahirnya sekte-sekte dalam Islam.

Baca Juga :  Analisis Digital kabargresik.com Januari 2022 : Bupati Gresik Lemah Di Sosmed

“Peristiwa itu harus kita jadikan pembelajaran bersama, sehingga tujuan berpuasa yakni berakhlak mulia dapat terwujud,” jelas menantu KH Agoes Ali Masyhuri, Pengasuh Ponpes Bumi Sholawat, Sidoarjo.

Menurut Gus Yani, Di era media sosial saat ini, siapapun berhak mengunggah informasi. Karena itu, proses verifikasi atau memilah informasi menjadi penting.

“Informasi yang kita terima, jangan buru-buru disebarkan, kita harus mengecek dulu kebenarannya,” ucap pria asal Desa Randuagung, Kecamatan Kebomas, Gresik itu.

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus Pencurian Alat Konstruksi Di Desa Glatik Berakhir Damai melalui Restorative Justice
Puluhan Umat Konghucu Sembahyang di Klenteng Kim Hin Kiong, Rayakan Imlek 2576 dengan Doa dan Harapan
Satlantas Polres Gresik Sosialisasi Keselamatan Berlalu Lintas kepada Driver Online
Dishub Gresik Siapkan Penjemputan Santri Libur Ramadan 2025
Ziarah Muassis Wali, Ikapete Gresik Pererat Silaturrahmi Alumni Jelang Ramadhan 1446 H
7 Alat AI yang Wajib Dikuasai Guru di Era Digital
eLMC-DMI Kab Gresik Fasilitasi Ikrar Masuk Islam bagi Joshua, Pemuda Asal Menganti
Musyawarah Cabang ke-5 Hizbul Wathan Balongpanggang: Semarak Penuh Kebersamaan dan Harapan Baru
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 29 Januari 2025 - 22:37 WIB

Kasus Pencurian Alat Konstruksi Di Desa Glatik Berakhir Damai melalui Restorative Justice

Rabu, 29 Januari 2025 - 14:28 WIB

Puluhan Umat Konghucu Sembahyang di Klenteng Kim Hin Kiong, Rayakan Imlek 2576 dengan Doa dan Harapan

Rabu, 22 Januari 2025 - 22:28 WIB

Satlantas Polres Gresik Sosialisasi Keselamatan Berlalu Lintas kepada Driver Online

Rabu, 15 Januari 2025 - 23:16 WIB

Dishub Gresik Siapkan Penjemputan Santri Libur Ramadan 2025

Senin, 13 Januari 2025 - 05:46 WIB

Ziarah Muassis Wali, Ikapete Gresik Pererat Silaturrahmi Alumni Jelang Ramadhan 1446 H

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Urun Rembug Pilrek UMG Periode 2025-2029

Selasa, 4 Feb 2025 - 19:42 WIB