Kabargresik.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik kembali meraih penghargaan dari Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2016 dengan capaian standart tertinggi sehingga meraih predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Penghargaan tersebut merupakan penghargaan kali kedua yang diterima oleh Pemkab Gresik karena dinilai telah berhasil dalam menyusun laporan dan menyajikan laporan keuangan Tahun 2016 secara baik dan dapat dipertanggung jawabkan.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo didampingi Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Timur R. Wiwin Istanti di gedung Grahadi, Surabaya (01/11/2017).
Bupati Sambari mengaku bersyukur atas penghargaan yang telah diraih oleh Pemkab Gresik. Bupati mengaku bahwa penghargaan ini merupakan hasil kerjasama semua pihak di jajaran Pemerintahan Kabupaten Gresik serta atas dukungan dan doa masyarakat.
“Penghargaan ini sebagai apresiasi atas komitmen jajaran OPD (Organisasi Perangkat Daerah) untuk menciptakan system pengelolaan keuangan yang akuntabel dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ungkap Bupati Sambari.
Selain itu, dukungan SDM yang berkualitas dalam melaksanakan system manajemen keuangan juga semakin baik.
Pejabat asal kecamatan Dukun ini menegaskan bahwa transparansi pengelolaan keuangan selalu ia terapkan sejak awal masa jabatannya hingga saat ini. Dirinya mengaku terus memberi motivasi pada jajaran pengelola keuangan dan memberi instruksi kepada semua kepala OPD untuk menyajikan laporan keuangan yang akuntabel, update dan dapat dipertanggung jawabkan.
“Untuk penyusunan laporan keuangan, selalu kami terapkan sesuai dengan kaidah-kaidah akuntansi yang telah dipersyaratkan,”ujarnya.
Bupati berharap agar kedepan seluruh kepala OPD dan jajaran pengelola keuangan untuk selalu meningkatkan akuntabilitas agar penggunaan anggaran sehingga efisien dan tepat sasaran. Sehingga opini WTP dapat selalu dipertahankan oleh pemkab Gresik. (tik)