Kabargresik.com _Sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2019, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Gresik nampak mulai serius mempersiapkan diri. Salah satunya dengan melakukan penjaringan atlet potensial dalam kejuaraan Gresik Cup Balap Sepeda 2017.
Menurut ketua umum KONI Gresik, dr. Singgih Priyanto, MARS, kejuaraan Gresik Cup Balap Sepeda 2017 merupakan wadah yang tepat untuk menjaring atlet-atlet muda potensial di Kabupaten Gresik. Sebab, animo peserta kejuaraan ini cukup baik. Dari total 220 orang peserta, 150 orang merupakan peserta dari tingkat SMA, sementara 70 lainnya berasal dari tingkat eksekutif.
Untuk itu, Pria yang akrab disapa dr. Singgih ini optimis, dari kejuaraan yang lebih dari 5 tahun vakum ini, setidaknya KONI Gresik mampu menjaring 15 orang atlet balap sepeda yang yang nantinya akan dipersiapkan secara khusus untuk ajang Porprov 2019.
“Dalam waktu dekat ini minimal 10 persen dari 150 orang itu akan kita dapatkan, setelah itu akan kita latih khusus. Ini yang akan jadi poin kita di ajang Porprov nanti,” ujar dr. Singgih, disela-sela acara pembukaan Gresik Cup 2017, Minggu (15/10/2017).
Ia menambahkan, selain sebagai persiapan Porprov kejuaraan ini juga diharapkan mampu menjadi sarana guna meningkatkan potensi daerah Kabupaten Gresik di ajang balap sepeda.
“Harapan kami balap sepeda ini bisa menjadi olahraga kegemaran masyarakat umum, tapi disamping itu kita juga bisa dapatkan nilai yang paling pokok adalah potensi daerah kabupaten Gresik menjadi yang terbaik diajang balap sepeda,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Gresik Sambari Halim Radianto yang hadir dalam acara pembukaan kejuaraan ini berpesan, agar para peserta yang turun di kelas pelajar supaya tak terlalu memaksakan diri. Sebab jalur yang akan mereka lewati terdapat beberapa tanjakan yang cukup berat yakni di kawasan Bukit Condrodipo serta jalan Veteran. Selain itu, Sambari juga mengingatkan agar peserta bisa menjaga ketertiban dan kedisiplinan selama perlombaan.
“Pesan saya untuk pelajar, sekali lagi saya mohon jangan dipaksakan untuk yang tidak kuat. Karena di Condrodipo ini tanjakannya luar biasa,” Ucapnya.
Kejuaraan Gresik Cup Balap Sepeda 2017 ini dibagi menjadi 2 kelas yakni kelas pelajar dan kelas open race. Sementara untuk rutenya para pembalap kelas pelajar hanya menempuh jarak 15 kilometer. Sedangkan pada kelas open race para peserta harus menempuh jarak lebih jauh yakni 75 kilometer atau 5 lap. (Efendi)