627 Anak Di Gresik Terinfeksi TBC

- Editorial Team

Jumat, 15 Desember 2023 - 20:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penyakit TBC (Tuberculosis) pada anak di Kabupaten Gresik Jawa Timur cukup tinggi. Bahkan, 627 anak tercatat terinfeksi penyakit yang disebabkan bakteri mycobacterium tuberculosis tersebut.

Hal ini membuat keprihatinan, untuk itu pemerintah daerah bersama organisasi peduli TBC Yayasan Bhanu Yasa Sejahtera (YABHYSA) aktif melakukan tracking hingga pendampingan.

Kabid Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Gresik, dr. Puspitasari Wardani mengatakan, ratusan anak yang terkena TBC sudah tertangani dan mendapat perhatian.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Hingga hari ini total ada 627 anak dan balita terkena TBC, sudah kami tangani dan kita pantau perkembangannya,” katanya, Jumat (15/12/2023).

Baca Juga :  41 Tayo Marakkan Pawai Ramadhan PPTKA Kab Gresik

Dari angka tersebut, Kecamatan Manyar, Kebomas dan Menganti menjadi penyumbang TBC anak terbesar. Itu artinya, kawasan urban menjadi faktor resiko penularan.

Dokter Puspita menyampaikan, salah satu penyebab anak terkena TBC adalah pola asuh anak. Untuk itu, dia meminta agar para orang tua proaktif memantau kondisi anak.

“Jadi jangan disepelekan, lebih baik diperiksakan ke puskesmas terdekat agar mendapat penanganan,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua YABHYSA, Falaq Fazharudhin mengungkapkan, dia terus melakukan pendampingan dan tracking kepada pasien TBC. “Baik dewasa maupun anak-anak,” ujarnya.

Baca Juga :  Gus Muhaimin Sholat Dibelakang Panggung

Falaq menyampaikan, pemberantasan TBC harus dilakukan masif. Bahkan, wajib disosialisasikan di masyarakat agar stigma yang muncul bahwa pasien TBC tak dikucilkan.

“Itu tantangan kita, makanya kami terus sosialisasi dan pendampingan ke mereka. Stigma jelek pasien TBC harus dihapuskan,” terangnya.

Falaq menambahkan, lembaganya dan Dinkes akan bersama melakukan upaya preventif TBC di sekolah, pondok pesantren, lembaga pemasyarakat dan masyarakat.

“Bahkan kami membuat komitmen bersama,” tutupnya menanggapi kasus TBC pada anak di Kabupaten Gresik Jawa Timur. (*)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Warsito Penjual Srikaya di Gresik Meninggal Mendadak Saat Berjualan
Masuk Awal Ramadhan Gresik Masih Banjir. Ini Datanya
Ketua Pembina Yayasan Kemala Bhayangkari Tinjau SLB Kemala Bhayangkari 2 Gresik, Dukung Pendidikan Inklusif
K3 Goes to School: Petrokimia Gresik Ajak Ratusan Siswa SMK di Gresik Cegah Kanker
55 Lansia di Gresik Terima Kado Ulang Tahun dari Presiden Prabowo Lewat Program Cek Kesehatan Gratis
Dawet Kelor, Hasil Inovasi Ibu-Ibu PKK di Kelurahan Kebungson
Pemkab Gresik Intensifkan Vaksinasi PMK, Tambahan 10.000 Dosis Siap Distribusi
Dinas KBPPPA Gresik Dampingi Pelajar SMA yang Coba Bunuh Diri Akibat Diduga Dibully
Berita ini 27 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 5 Maret 2025 - 18:44 WIB

Warsito Penjual Srikaya di Gresik Meninggal Mendadak Saat Berjualan

Sabtu, 1 Maret 2025 - 17:57 WIB

Masuk Awal Ramadhan Gresik Masih Banjir. Ini Datanya

Rabu, 26 Februari 2025 - 17:07 WIB

Ketua Pembina Yayasan Kemala Bhayangkari Tinjau SLB Kemala Bhayangkari 2 Gresik, Dukung Pendidikan Inklusif

Sabtu, 15 Februari 2025 - 12:33 WIB

K3 Goes to School: Petrokimia Gresik Ajak Ratusan Siswa SMK di Gresik Cegah Kanker

Senin, 10 Februari 2025 - 21:07 WIB

55 Lansia di Gresik Terima Kado Ulang Tahun dari Presiden Prabowo Lewat Program Cek Kesehatan Gratis

Berita Terbaru