Peluncuran M-PLIK secara simbolis yang ditandai dengan penyerahan duplikat kunci kontak mobil unit M-PLIK oleh Bupati Gresik kepada perwakilan dari PT Jogja Digital sebagai pelaksana operasional M-PLIK dilapangan. Dalam kesempatan ini Bupati menyatakan rasa syukur atas bantuan 4 unit mobil operasional M-PLIK dari Menkominfo.
Mobil unit minibus yang tiap unitnya dilengkapi dengan sarana dan prasarana komunikasi serta peralatan yang lain yaitu, generator, LCD 32 inci, komputer server, DVD player, sound system, ups 1500, GPS, perangkat transmisi, perangkat routing, switch 8 port, wireless acces point, perangkat transmisi, meja kursi untuk server, 6 unit laptop dan kursi, 2 tenda kanopi.
Menurut Bupati, Bantuan M-PLIK menkominfo ini berasal dari penyisihan perolehan keuntungan operator seluler di Indonesia yang dikelola Menkominfo. “Tidak semua Kabupaten kota mendapat bantuan ini, terhitung hanya 4 kabupaten/kota di Jawa Timur yang telah memperoleh bantuan M-PLIK ini, termasuk Gresik” katanya bangga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Terkait informasi dan komunikasi, Bupati menyatakan, hampir seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Gresik ini tidak ada kendala dalam akses informasi dan komunikasi. “sebagai kota penyanggah Surabaya, Informasi dan komunikasi hampir seluruh wilayah bisa dijangkau. Karena hampir Di seluruh wilayah Gresik telah berdiri sebanyak 264 unit Base Transceiver Station(BTS)”. Kata Bupati saat menyampaikan sambutan.
Pada kesempatan itu, Bupati dan wakil Bupati Gresik beserta jajarannya melihat langsung mobil operasi M-KLIP ini serta mencoba beberapa perangkat dengan mengakses gresik.go.id. Bupati yang didampingi Kabag Humas Pemkab Gresi, Andhy Hendro Wijaya menyampaikan agar seluruh SKPD lebih aktif untuk mengunggah data instansinya. Hal ini penting agar semua informasi kegiatan, serta kebijakan Pemkab Gresik bisa dapat segera diakses oleh Masyarakat.
Bagi masyarakat di desa, dengan adanya M-PLIK ini nantinya bisa mendukung program pemasyarakatan internet dan pemerataan informasi di pedesaan. Kedepan dengan adanya M-KLIP ini bisa membuka informasi potensi yang ada di desa ke jenjang Nasional maupun internasional. (sdm)