Pekerja Dari Cina Jadi Tukang Batu Di Golokan Sidayu

- Editorial Team

Jumat, 3 November 2017 - 13:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gudang yang didalamnya ada pekerja asing dari Cina yang bekerja sebagai tukang batu.

Kabargresik.com – Masuknya tenaga kerja asing disektor informal bukan isapan Jempol. Kabargresik.com menemukan orang asing bekerja sebagai kuli bangunan di Golokan Sidayu Gresik.

Informasi yang dikumpulkan kabargresik.com dilapangan menyebutkan beberapa orang asing berada di Golokan Sidayu dan ikut bekerja di Gudang bekas pengolahan air minum.

Mereka terlihat bekerja sebagai tukang bangunan dan kuli bangunan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mulai Senin hingga Rabo (30/10 – 1/11) kabargresik.com memantau disekitar lokasi membuktikan adanya aktifitas orang asing. Dan hasilnya memang diketahui ada beberapa orang asing berada didalam gudang yang katanya akan digunakan sebagai pabrik pengelohan makanan eksport tertebut.

Baca Juga :  Pembayaran VA Keluarga Permudah Peserta Mandiri JKN-KIS

Kapolsek Sidayu, AKP Siswanto saat dikonfirmasi Kamis (2/11) melalui sambungan seluler terkait keberadaan orang asing di desa Golokan yang bekerja di dalam gudang bekas pabrik air minum menyatakan kebenarannya, namun detail terkait orang asing tersebut, Kapolsek tidak bersedia membeberkan.

Baca Juga :  KLB PMK Pemda Gresik Bisa Apa: Kapasitas Hewan Qurban Peternak lokal Tidak Mencukupi

“Silahkan ke Polres saja mas, saat ini ditangani oleh Pengawas Orang Asing (POA) Polres Gresik,” ujar Siswanto singkat.

Informasi yang dihimpun di lapangan, orang asing dari Cina ini awalnya tinggal di Surabaya dan setiap pagi diantar kendaraan secara rombongan ke Golokan Sidayu pulang pergi.

Namun saat ini, kabarnya beberapa orang asing ini kontrak di desa Gelatik Sidayu. (Tik)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KKP Bekukan Izin 11 Kapal di Laut Arafura, Diduga Terlibat Transhipment Ilegal
PT Freeport Indonesia Percepat Perbaikan Smelter di Gresik, Gunakan Pesawat Kargo Antonov
Petrokimia Gresik Tebar Berkah Ramadan, Salurkan Bantuan Rp682,5 Juta untuk 139 Lembaga
Polres Gresik Sidak SPBU, Pastikan Takaran dan Kualitas BBM Sesuai Standar
Sidang Gugatan Pemutusan Pasokan BBM SPBU Golokan Memanas, Saksi Ungkap Fakta Baru
Lahan Mangrove Di Gresik Makin Menyempit PT Freeport Indonesia Tanam 50 Ribu Mangrove
Cargill Gandeng Remaja Putri Gresik untuk Cegah Stunting melalui Program “Youth Speak Up”
Petani Petisari Gresik Sukses Panen Raya dengan Sistem SLPHT, Diharapkan Meningkatkan Kemandirian Pertanian
Berita ini 2 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 07:05 WIB

KKP Bekukan Izin 11 Kapal di Laut Arafura, Diduga Terlibat Transhipment Ilegal

Sabtu, 8 Maret 2025 - 19:05 WIB

PT Freeport Indonesia Percepat Perbaikan Smelter di Gresik, Gunakan Pesawat Kargo Antonov

Kamis, 6 Maret 2025 - 12:06 WIB

Petrokimia Gresik Tebar Berkah Ramadan, Salurkan Bantuan Rp682,5 Juta untuk 139 Lembaga

Rabu, 5 Maret 2025 - 16:42 WIB

Polres Gresik Sidak SPBU, Pastikan Takaran dan Kualitas BBM Sesuai Standar

Jumat, 28 Februari 2025 - 11:21 WIB

Sidang Gugatan Pemutusan Pasokan BBM SPBU Golokan Memanas, Saksi Ungkap Fakta Baru

Berita Terbaru

PEMERINTAHAN

Ratusan Warga Gresik Serbu Loket Pendaftaran Mudik Gratis 2025

Rabu, 12 Mar 2025 - 06:13 WIB